PWMU.CO – Muhammadiyah support vaksinasi berjalan cepat agar segera terbebas dari pandemi. Hal itu diungkapkan oleh Ketua MCCC PP Muhammadiyah Dr HM Agus Samsudin MM.
Dia menyampaikan saat memberikan sambutan pada Sosialisasi Terbaru Vaksin Astra Zeneca. Kegiatan ini digelar secara virtual oleh Muhammmadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Jumat (28/5/2021).
Menurut Agus Samsudin acara ini merupakan satu kesempatan yang baik. Bagi Muhammmadiyah sebenarnya prinsipnya sangat jelas, bahwa untuk segala hal yang berkaitan dengan bidang masing-masing itu diserahkan kepada ahlinya.
“Kalau yang terkait dengan kesehatan maka otomatis diserahkan ahlinya yaitu kepada para dokter. Termasuk penanganan Covid-19 ini juga maka kemudian Muhammadiyah menyerahkan sepenuhnya kepada dokter. Sehingga pengertiannya harus ilmiah, harus masuk akal dan bisa dijelaskan,” ungkapnya.
Vaksinasi Ke-10
Termasuk, lanjutnya, misalnya soal vaksinasi. Maka Muhammmadiyah sangat jelas mendukung vaksinasi ini sebagai bagian dari ikhtiar supaya kita terbebas dari pandemi Covid-19.
“Oleh karena itu kami dari MCCC dengan koordinator Bu Umi sudah melakukan vaksinasi dan tentu saja dengan dukungan Kementerian Kesehatan. Insyaallah Muhammmadiyah sudah melaksanakan vaksinasi yang ke-10,” jelasnya.
“Dan Insyaallah ke depan Muhammadiyah ingin menuju ke arah timur. Kita merencanakan kalau bisa di-support Kemenkes maka Muhammmadiyah bisa vaksinasi ke Ternate, Makassar dan Banjarmasin. Syukur-syukur nanti bisa ke tempat lain,” tambahnya.
115 RSMA Siap Lakukan Vaksinasi
Oleh karena itu, sambungnya, MCCC dan keluarga besar Muhammmadiyah tentu sangat mendukung sekali apa yang dilakukan oleh pemerintah dalam hal vaksinasi.
“Kami menawarkan kepada dr Asik Surya, barangkali bisa disampaikan juga kepada Pak Menteri atau Pak Sekjen, kami punya 115 Rumah Sakit Muhammmadiyah Aisyiyah (RSMA) yang siap untuk melakukan vaksinasi, dan juga bisa kita koordinasikan,” harapnya.
Disamping itu, ujarnya, Muhammmadiyah juga punya fasilitas-fasilitas yang bisa dipakai untuk mempercepat proses vaksinasi ini.
“Seperti yang dilakukan kemarin misalnya di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Kita vaksinasi 2.500 orang lintas agama. Jadi bukan hanya untuk orang-orang Muhammmadiyah, karena vaksinasi ini untuk kepentingan seluruh bangsa Indonesia,” terangnya.
Edukasi Terus-menerus
Muhammadiyah dengan sepenuh hati akan men-support dan membantu supaya proses vaksinasi ini berjalan cepat.
“Kalau targetnya 1 juta maka mari kita dukung terus dan kita siapkan tenaganya. Dan kita akan selalu mendukung melalui MCCC mengkoordinasikan ke seluruh Indonesia,” tegasnya.
Muhammadiyah juga paham ada beberapa orang yang masih ragu-ragu. Untuk itulah kemudian perlu yang namanya edukasi terus menerus.
“Dan saudara Budi Santoso melalui Divisi Komunikasi MCCC banyak melakukan komunikasi baik melalui radio, webinar, TVMU untuk menjelaskan pentingnya vaksinasi ini untuk semuanya,” ujarnya.
Dia menegaskan vaksinasi merupakan sebagian dari upaya kita menyelesaikan pandemi dan tetap harus melakukan 3M bersama-sama.
“Kita sudah pernah berdiskusi secara internal mengenai Astra Zeneca dengan MUI, BPOM dan Kemenkes soal segala sesuatunya. Jadi kita Insyaallah bisa merekomendasikan vaksin ini,” pesannya. (*)
Penulis Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.