Jatam Lamongan Launching Ripening Pisang Cavendish; Liputan Fathurrahim Syuhadi Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – Jamaah Tani Muhammadiyah (Jatam) Lamongan dan Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggelar acara Launching Ripening Pisang Cavendish di, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (12/11/2022).
Ketua Jatam Lamongan Muksin mengatakan pada tahun 2021 terdapat 20 ribu pohon pisang yang ditanam pada lahan 10 hektar. Pada awal panen menjual pisang secara mentah dan mendapatkan harga yang murah.
“Namun jika dilihat di supermarket harga beli pisang yang memiliki kematangan sedang jauh lebih tinggi dari pada harga beli saat pisang masih mentah,” katanya,
Oleh karena itu, katanya, Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat Muhammadiyah memfasilitasi alat ripening sebagai syiar Muktamar Ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Sementara itu Bupati Lamongan Yuhronur Efendi yang melaunching Ripening Pisang Cavendish Jatam Lamongan mengaku bangga dan akan terus mendorong produksi hasil pertanian agar terus meningkat, termasuk pembudidayaan pisang cavendish.
Dia mengungkapkan, selain teknik penanaman yang tepat, teknik ripening (pematangan) buah juga tak kalah pentingnya. Untuk itu dengan di-launching-nya alat produksi ini akan meningkatkan nilai tawar pisang cavendis dan daya saing petani.
“Alhamdulillah, bangga dan senang sekali pada hari ini saya bersama-sama dengan bapak ibu sekalian meresmikan ripening. Yakni alat untuk mempercantik warna buah (pematangan) sehingga pisang yang warnanya kusam bisa berubah warna menjadi mencorong. Lebih glowing, bahkan dengan ripening ini akan mengubah sesuatu yang biasa menjadi luar biasa. Harganya lebih tinggi dengan alat ripening ini,” ungkapnya.
Baca sambungan di halaman 2: Harapan MPM