Diklat Teater Smamda: Dari Laku Merdeka Tumbuh Jiwa Mulia; Liputan Alfi Faridian, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo.
PWMU.CO – Ekstrakurikuler Teater SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo, Jawa Timur, menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (diklat) bertema Gerak Laku Tubuh Merdeka, Akan Melahirkan Pemuda Berjiwa Mulia.
Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Briefing Smamda Sidoarjo ini diikuti murid kelas X dan XI yang meminati ekskul tersebut, Sabtu (11/2/2023).
Yang unik, dalam ekskul ini peserta, dengan kemerdekaaannya, dituntut untuk bisa menguasai peran dan karakter apapun sesuai dengan tema tersebut.
Ketua Ekstrakurikuler Teater Smamda Sidoarjo M. Kresna Aziz mengatakan
diklat ini bertujuan agar peserta bisa membangun tingkat kepercayaan diri dan keberanian bermain peran.
Tujuan yang lain adalah menumbuhkan dan mengembangkan wawasan berteater sebagai bekal menuju ajang lomba dan pentas di kemudian hari. “Perilaku dan aktivitas yang bebas dan kreatif, dapat menumbuhkan jiwa yang mulia pada manusia,” ujar siswa kelas XI-9 itu.
Dalam diklat ini peserta mendapatkan materi dari Fatchur Rahman, pembina ekskul. Dia berpesan, pemuda harus memiliki rasa percaya diri.
Dia berharap dari kegiatan ini, ekskul teater turut mewarnai Smamda, dalam hal berseni maupun memupuk jiwa kreatif pada murid-murid. Selain itu melalui ekskul ini merupakan ajang pemuda untuk mengembangkan diri dalam berkesenian namun tetap memiliki karakter sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Selain materi seputar teater, peserta juga mendapatkan materi Kemuhammadiyaan yang disampaikan oleh guru Al Islam dan kemuhammadiyahan Hasan Basri. “Sebagai pemuda yang kreatif, tidak boleh meninggalkan nilai-nilai Kemuhammadiyahan,” pesan Abi panggilan akrabnya.
“Pastinya pemuda yang berjiwa mulia harus mencerminkan sifat-sifat Rasul kita yaitu Nabi Muhammad SAW,” imbuhnya.
Diklat ini diapresiasi peserta. “Kegiatan ini seru banget, perasaan saya seperti dicampur aduk, jadi dalam sehari itu saya dibuat menangis, marah, ketawa, bingung, kesal,” ungkap Inas Nabila Zahra (kelas X-1). (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
