Smamda Terima Penghargaan Sekolah Swasta Pencetak Generasi Unggul dan Berkarakter. Liputan Siti Agustini, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo
PWMU.CO – Kepala SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo, M Zainul Arifin SKom MM, menerima penghargaan dari Radar Sidoarjo (Jawa Pos Group) dalam acara Radar Sidoarjo Award 2023 di Pendopo Kabupaten Sidoarjo, Rabu (15/3/2023).
Smamda yang sudah berusia 47 tahun ini dinilai sebagai Sekolah Swasta Pencetak Generasi Unggul dan Berkarakter. Selain Smamda, ada juga tokoh-tokoh yang dinilai berperan dalam pembangunan Sidoarjo.
Sementara lembaga-lembaga pendidikan yang mendapatkan penghargaan adalah Smamda, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), SMAN 1 Sidoarjo, dan Universitas Nahdatul Ulama.
Dengan usia yang sangat matang ini, tentunya penghargaan untuk Smamda tidak diperoleh secara instan. Namun hal ini tentu melalui proses panjang, serta adanya kerjasama dengan media massa dalam hal publikasi sekolah, sehingga mereka mengetahui profil Smamda.
Penilaian dari Radar Sidoarjo
Kepala Biro Radar Sidoarjo, Vega Dwi Arista, menjelaskan, hasil penilaian media terhadap Smamda ini berdasarkan data bahwa Smamda memiliki sejumlah penilaian terbaik dibandingkan SMA swasta lainnya di Sidoarjo.
Yang pertama, sebagai The School of Champion. Siswa Smamda meraih banyak prestasi di tingkat lokal, nasional, sampai internasional.
“Seperti tim Rekayasa Teknologi (Rekto) di ajang Asean Student Science Project Competition (ASPC) 2019 di Thailand. Siswa atas nama Khanza Auliafanda Taufani (XII MIPA 3) dan Berlina Balqistiah Rasta (XII IBB) mampu meraih Juara 3 kategori Applied Science dengan karya AMOVULE (_Automatic Movement Intravenous Pole),” jelasnya.
Selain itu, ada Smamda Voice sebagai tim paduan suara di ajang Bali International Choir Festival (BICF) yang meraih Gold Medal dengan kategori Folklore Championship dan Silver Medal dalam kategori Teenager Competition.
Yang kedua, Smamda dinilai merupakan sekolah yang memiliki fasilitas sarana dan prasarana yang sangat memadai dari sekolah swasta lainnya. Fasilitas ini dinilai sangat menunjang proses pembelajaran siswa di Smamda.
“Dari penilaian tersebut, Radar Sidoarjo memberikan award sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berperan penting dalam pembangunan di Sidoarjo, yaitu mencetak generasi yang unggul dan berkarakter,” paparnya.
Pengukuran Lebih ke Tingkat Nasional
Zainul Arifin sangat bersyukur telah memperoleh penghargaan dari Radar Sidoarjo ini. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini akan selalu menjadi motivasi untuk menjadi yang terbaik.
“Kami akan lebih kreatif dan inovatif dalam mengelola manajemen sekolah,” lanjutnya dengan semangat.
Laki-laki yang akrab dipanggil “Pak Je” ini berharap agar penilaian dari media ini bisa ditingkatkan sampai ke nasional.
“Mengapa tidak hanya kabupaten tapi sampai ke nasional? ya karena siswa Smamda ada yang berasal dari luar Pulau Jawa. Selain itu banyak prestasi tingkat internasional sudah dicapai para siswa kami,” ungkapnya.
Zainul berharap, media massa dapat lebih mengenal Smamda dengan keunggulan lainnya. Sekolah yang mem branding diri sebagai sekolah Holistic Education ini menerapkan pendidikan yang berkarakter Islami untuk menjadi habbit siswa.
Penguatan dan pembiasaan keislaman dilakukan di Smamda. Lebih khusus lagi kegiatan diniyah yang menjadi program di Smamda Boarding School.
Selain itu Smamda juga mewadahi minat dan bakat siswa. Seluruh jenis kecerdasan majemuk (Multiple Intelligences ) siswa, kecenderungan otak kanan dan kiri (OKA-OKI), dan modalitas belajar siswa, yaitu visual, auditori, dan kinestetis, akan dimaksimalkan dalam proses pembelajarannya. (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni