Game Labirin Konten Shalat Spemutu Jadi Daya Tarik di Acara Ini, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Bening Satria Prawita Diharja
PWMU.CO – Kearifan Kuliner Gresik (KKG) menjadi tema Program Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SMP Muhammadiyah 1 (Spemutu) Gresik Jawa Timur, Jumat (16/6/2023).
Even ini digelar di selasar Laboratorium Spemutu Technology Information Community (SPUTNIC) Jalan KH Kholil 90 Gresik pada Jumat (16/6/2023). Selain 150 siswa kelas VII dan VIII, acara ini juga dihadiri 80 tamu dari tiga Sekolah Dasar (SD).
Tiga sekolah yang berkunjung yakni 30 siswa kelas VI dari SD Muhammadiyah Kompleks Gresik (SD Mugres) Kampus B, 25 siswa kelas VI MI Poemusgri, dan 25 siswa kelas VI MI Asmaiyah Gresik.
Kepada PWMU.CO, Guru Pendamping MI Asmaiyah Gresik Siti Rofi’ah SAg mengatakan kegiatan ini adalah pengalaman pertama kalinya mengunjungi dan mendampingi siswa berkegiatan di Spemutu.
“Awalnya kami penasaran ingin melihat dan mengetahui apa itu uji prototipe ini. Setelah datang dan melihat kreativitas siswa Spemutu dalam menggelaran ini, kami merasa anak-anak SMP ini luar biasa,” tuturnya.
Dia menuturkan, saat presentasi siswa menjelaskan dengan runtut jelas. Mulai rumusan masalah, penyampaian, mengeksekusi ide, kemudian mengevaluasi dan mempresentasikan kembali uji prototipe kepada kami sangat baik.
“Ini menegaskan bahwa siswa Spemutu mempunyai kemampuan dalam mengekspresikan kreativitas masing-masing prototipe yang dibuat,” ungkapnya.
Game Labirin
Hal yang sama disampaikan siswa kelas VI MI Asmaiyah Gresik Rindiani Sita Devi. Rindi, sapaan akrabnya, mengaku sangat senang dapat mengikuti kegiatan ini.
Dia tertarik dengan prototipe game labirin berkonten shalat yang dibuat siswa Spemutu. Memainkan game ini, lanjutnya, seraya mengajarkan gerakan shalat.
“Ketika karakternya saya jalankan, terdapat pertanyaan seputar shalat. Apabila saya bisa menjawab, akan lanjut ke level berikutnya. Kalau gagal ya akan kembali ke titik awal. Seru deh pokoknya,” imbuhnya.
Ditemui PWMU.CO di sela-sela kegiatan, Ketua Koordinator Teknologi Informasi (IT) Spemutu Bustanul Arifin ST mengutarakan kegiatan ini menjadi sarana untuk mengenalkan potensi yang dimiliki siswa Spemutu di bidang IT.
“Spemutu menjadikan teknologi informasi sebagai salah satu sarana belajar utama. Harapannya, siswa lebih melek teknologi dan bijak menggunakannya,” ungkapnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.