PWMU.CO – Harus ada kader Muhammadiyah di Parlemen dengan langkah terukur. Pernyataan itu disampaikan Prof Dr Zainuddin Maliki MSi dalam pembukaan Musyawarah Cabang (Musycab) Ke-11 Muhammadiyah dan Aisyiyah Paciran di Warulor, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Ahad (9/7/2023).
Acara yang digelar di tepi pantai Warulor Jalan Masjid Al-Hilal ini berjalan meriah dengan hadirnya Prof ZM, sapaannya, karena dia sangat familiar bagi warga Muhammadiyah pantura ini. Apalagi Anggota Komisi X DPR RI dari Partai Amanat Nasional Dapil Jatim X Lamongan-Gresik ini selalu mengajak dialog hadirin.
Prof ZM yang asli Tulungagung ini membuka sambutan dengan ‘menawarkan’ pada warga Muhammadiyah Paciran Lamongan untuk menjadi anggota DPR. Tetapi tidak satu pun dari 1.000 orang yang menghadiri pembukaan acara itu yang menjawab siap. Semua terdiam seribu bahasa.
Maka Prof ZM pun meyakinkan, “Bahwa jadi anggota DPR itu penting. Sungguh memprihatinkan bila parlemen diisi oleh orang-orang yang tidak waras.”
Menurutnya, harus ada kader Muhammadiyah di Parlemen dengan langkah terukur. “Biarpun jumlah kepala Muhammadiyah terbatas tapi punya isi kepala yang berkualitas,” katanya.
“Saya jadi anggota DPR yang diusung oleh PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) Jatim dalam rangka jihad politik supaya Muhammadiyah bisa mengawal demokrasi yang waras,” tambahnya.
Baca sambungan di halaman 2: Bisa Bersuara Keras