Kepala Smamda M Zainul Arifin SKom MM dan Kaprodi Informatika Umsida Ade Eviyanti MKom saat menandatangani dokumen Memorandum of Agreement, Jumat (6/10/2023) di ruang rapat Kampus 2 Umsida (Muhammad Ghulam Zakiyan Fadillah/PWMU.CO) 
Kepala Smamda M Zainul Arifin SKom MM dan Kaprodi Informatika Umsida Ade Eviyanti MKom saat menandatangani dokumen Memorandum of Agreement, Jumat (6/10/2023) di ruang rapat Kampus 2 Umsida (Muhammad Ghulam Zakiyan Fadillah/PWMU.CO)
PWMU.CO – Buka coding class untuk tahun ajaran 2024/2025, SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo menggandeng Program Studi (Prodi) Informatika Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).
Hal itu ditandai dengan penandatangan memorandum of agreement (MoA) antara Smamda dan Prodi Informatika di Ruang Rapat Prodi yang berlokasi Jalan Raya Gelam 250 Candi Sidoarjo, Jumat (6/10/2023)
Kepala Smamda M. Zainul Arifin SKom MM dan Kaprodi Informatika Ade Eviyanti MKom, adalah dua tokoh utama yang turut serta dalam acara tersebut.
Pak Je begitu ia akrab disapa, menjelaskan bahwa kerja sama ini memiliki tujuan yaitu membuka program unggulan kelas koding (coding class) di Smamda pada tahun 2024 mendatang.
“Program ini dirancang untuk memberikan siswa kesempatan belajar tentang pemrograman dengan materi yang lebih mendalam dan relevan, sehingga mereka dapat bersaing di era digital yang semakin berkembang pesat,” ucapnya.
Pria asli Sidoarjo itu menyampaikan antusiasmenya terkait kerjasama ini, “Kami sangat bersemangat untuk bekerja sama dengan Prodi Informatika Umsida dalam menghadirkan program unggulan Coding Class,” imbuhnya.
Ia menambahkan, hal Ini akan memberikan peluang besar bagi siswa Smamda untuk mengembangkan keterampilan menciptakan karya teknologi yang saat ini menjadi sebuah kebutuhan.
Sementara itu, Ade Eviyanti mengungkapkan, “Kami berkomitmen untuk memberikan bimbingan dan dukungan yang dibutuhkan untuk keberhasilan program ini. Kami percaya kerja sama ini akan menciptakan generasi muda yang terampil dalam dunia informatika.”
Baca sambungan di halaman 2: Melibatkan Dosen Berpengalaman
