PWMU.CO – Gerobak Bossmu dilaunching Lembaga Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Lamongan di Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla), Ahad, (28/1/2024).
Selain launching Gerobak Bossmu, kegiatan ini juga sebagai bentuk sosialisasi dan pendampingan legalitas usaha bagi para pelaku usaha warga Muhammadiyah. Pendamping legalitas dari Halal Center Umla dan Tim Mall Pelayanan Publik Lamongan.
Hadir dalam acara tersebut Ketua PDM Lamongan Drs H Shodiqin MPd, Wakil Ketua PDM Lamongan Drs Muhammad Anwar MPd, Ketua Lembaga UMKM Rosyidin SE dan para pelaku UMKM baik dari Muhammadiyah, Aisyiyah, maupun Nasyiatul Aisyiyah.
Dalam sambutannya, Rosyidin SE mengatakan, tugasnya adalah memfasilitasi, mendesain, mendorong para pelaku UMKM di Muhammadiyah agar berkembang lebih baik, target terpenuhi terkait dengan pendataan produk makanan dan minuman, fashion, pertanian, dan ternak.
“Apalagi di Muhammadiyah punya Jamaah Tani Muhammadiyah (Jatam) yang memproduksi bahan bakunya, sementara ibu Aisyiyah yang mengelolanya menjadi keanekaragaman makanan yang akhirnya bisa produktif dan menumbuhkan perekonomian anggota,” ucapnya.
Dia mengatakan, setelah dilakukan riset panjang, saatnya Lembaga Pengembangan UMKM PDM Lamongan melaunching Gerobak BossMu yang devisi utamanya adalah pentol dan minuman teh berbagai rasa.
Cerdas Membaca Peluang Bisnis
Sementara itu, Drs H Shodiqin MPd mengatakan, dalam observasi panjangnya, ternyata masyarakat Lamongan itu budaya makannya lebih tinggi dari pada membaca. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini Muhammadiyah harus cerdas membaca peluang bisnis yang menjanjikan.
“Berbisnis itu tidak boleh asal-asalan, tetapi di balik itu harus ada misi dakwahnya. Semua produk dalam naungan Muhammadiyah harus halal bahannya, halal prosesnya, di samping itu CV jelas, punya NPWP, status hukumnya jelas, dan bisa berjejaring dari hulu sampai hilir,” ucapnya.
Dia mengatakan, dari Gerobak Bossmu nanti diharapkan akan mendongkrak perekonomian Muhammadiyah mulai tingkat ranting.
“Mudah-mudahan di Lamongan nanti akan lahir Abdurrahman Bin Auf-Abdurrahman Bin Auf yang banyak. Seorang pengusaha yang sangat terkenal di zaman Rasulullah. Seorang pengusaha sukses dan kaya raya yang tidak bisa bangkrut karena seluruh keuntungannya sebagian besar disedekahkan di jalan Allah,” tandasnya.
Melalui kisah teladan itu, dia berharap pelaku UMKM Muhammadiyah bisa berkontribusi membesarkan organisasi melalui pintu bisnis yang sesuai syariat agama.
Usai sambutan, Shodikin melakukan pengguntingan pita dengan disaksikan para peserta yang hadir di gedung lantai tiga Umla.
“Dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, kami melaunching Gerobak Bossmu. Semoga Allah memberkahi usaha kita semua aamiin,” pungkasnya. (*)
Penulis Sri Asian Editor Nely Izzatul