PWMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kepanjenkidul Kota Blitar menyelenggarakan Tabligh Akbar dengan tema Hijrah Menghadapi Tantangan Zaman, Ahad (28/07/24),
Ketua PCM Kepanjenkidul, Ir Hamid Setiabudi, menyampaikan bahwa organisasi di tingkat Cabang telah berjalan dengan baik dan menunjukkan peningkatan berkat semangat para pimpinan dan warga.
“Pelaksanaan kegiatan pendidikan, dakwah, dan sosial di Cabang ini semakin berkembang, terlihat dari antusiasme warga saat mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh PCM,” ujar Hamid.
Kegiatan ini dimeriahkan oleh bakti sosial berupa pengobatan gratis yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Islam Aminah Blitar. Selain itu, panitia juga menyediakan 1.000 paket bakso dan 1.000 paket es krim gratis untuk para pengunjung.
Tabligh Akbar ini menghadirkan Profesor Din Syamsuddin, MA PhD yang pernah menjabat sebagai Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2005-2015.
Dalam tausiyahnya, Din Syamsuddin menjelaskan alasan hijrah dijadikan kalender Islam, dengan mengutip berbagai pendapat, termasuk momen hijrahnya Nabi Muhammad Saw dari Makkah ke Yathrib (sekarang Madinah).
“Makkah saat itu adalah pusat perdagangan dan destinasi wisata bagi para penyembah berhala. Kini, Makkah telah menjadi tempat thowaf tanpa berhala,” kata Din.
Din juga menekankan pentingnya hijrah secara pikiran. Menurutnya, Islam berkemajuan adalah hijrah yang tidak hanya menjadikan ajaran Islam sebagai ibadah yang mengatur hal-hal wajib saja, tetapi juga sebagai solusi bagi semua aspek kehidupan.
“Hijrah mental dari yang kurang baik menjadi lebih baik dan terus meningkat dalam kebaikan dan kemanfaatan adalah yang terpenting. Kita harus menjadi bagian yang mencerahkan masyarakat, memiliki mental pemberi, dan selalu terdepan dalam membantu masyarakat.”
“Perubahan zaman yang cepat dapat mengubah hal-hal baik menjadi tidak baik jika kita tidak menyikapinya dengan benar,” tegas Din Syamsuddin.
Penulis Endy Law Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan