PWMU.CO – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Modo mengadakan kegiatan pengajian dan bakti sosial sebagai upaya persiapan relokasi Klinik Muhammadiyah Modo, Sabtu (31/8/2024).
Klinik Muhammadiyah Modo yang sebelumnya berlokasi di Jalan Waduk Bowo (di depan pasar Modo) sedianya memang sudah lama direncanakan untuk pindah menempati bangunan baru yang terletak di jalan raya Babat-Sukorame, atau lebih tepatnya di lingkungan Masjid Muhammadiyah Dusun Guwo Desa Yungyang Kecamatan Modo.
Hadir dalam kegiatan pengajian dan bakti sosial ini, Ketua PDM Lamongam, Drs KH Shodiqin. Kegiatan ini juga mendapatkan support yang baik dari Klinik Muhammadiyah Kedungpring.
Dalam acara pengajian tersebut Drs KH Shodiqin memotivasi PCM Modo dan warga Muhammadiyah dengan menyampaikan tafsir dari ayat al-Qur’an yang berbunyi, “Tetapi dia tiada menempuh jalan yang mendaki lagi sukar. Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu?” (QS Al-Balad [90]: 11-12).
Dijelaskan olehnya bahwa untuk mencapai keridhaan Allah Swt, maka manusia harus menempuh jalan yang mendaki dan tidak mudah.
Manusia harus memiliki tekad yang membara menghadapi tantangan dan ujian. Manusia juga harus terus meningkatkan potensinya untuk meraih keridhaan Allah.
Termasuk upaya PCM Modo untuk memiliki klinik yang representatif adalah bagian dari mencari keridhaan Allah Swt. Walaupun memang jalan yang ditempuh untuk memiliki gedung baru memang tidak mudah dan banyak cobaan yang didapatkan.
“Hidup itu harus menanjak atau mendaki. Untuk mewujudkan cita-citanya, setiap individu atau kelompok harus memiliki sifat yang menjadi kunci dari keberhasilan. Supaya cita-citanya dapat tercapai yaitu pertama harus Sungguh-sungguh, dan yang kedua harus sabar,” ujar KH shodiqin.
Kajian ini disampaikan agar dapat menambah motivasi PCM Modo dan segenap warga Muhammadiyah Modo supaya semakin bersemangat dalam upaya relokasi klinik, walaupun membutuhkan biaya yang cukup besar dan waktu yang cukup lama.
Sampai apa yang dicita-citakan memiliki klinik yang representatif dapat terwujud dan dapat membantu warga Kecamatan Modo pada umumnya, dan jamaah Muhammadiyah pada khususnya. (*)
Penulis Wisuda Riyanto Editor Wildan Nanda Rahmatullah