PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo memperingati maulid Nabi Muhammad Saw pada Rabu, (18/9/2024). SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo mengundang pemateri dari Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik yaitu Ni’matul Fitriyah S Ag yang bertemakan “Syubbanul Yaum Rijalul Ghad” (Pemuda saat ini adalah pemimpin masa depan).
Siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo tetap melakukan rutinitas harian yaitu sholat dhuha dan inspirasi pagi. Setelah kegiatan harian telah dilakukan, siswa dan siswi melakukan khataman al Quran.
Khataman dilakukan oleh siswa kelas VII dan VIII, dikumpulkan dan duduk membentuk lingkaran. Kegiatan berlangsung secara kondusif.
Acara selanjutnya penyampaian materi. Ni’matul Fitriyah S Ag merupakan penyuluh agama dari Kantor Kemenag Kabupaten Gresik. Beliau juga menjabat sebagai kepala sekolah KB-TK Aisyiyah Busthanul Athfal 38.
4 Fakta Remaja Indonesia Disampaikan oleh Pemateri dari Kemenag
Bu Fitri menyampaikan perlunya diselenggarakan bimbingan remaja agar dapat menjadi anak-anak yang hebat, disiplin, membentuk karakter untuk menjadi pemimpin. Beliau juga memaparkan dalam slide presentasi ada empat fakta tentang remaja Indonesia, berikut empat fakta tersebut:
1. Pergaulan bebas, seks sebelum nikah, perkawinan anak (pernikahan dini).
2. Masalah narkoba.
3. Tawuran, kekerasan, dan bullying
4. Geng, salah pergaulan, dan balapan liar.
“Untuk membentuk generasi unggul kita harus cinta Allah Swt, cinta nabi, cinta masjid, itu yang paling utama,” papar Bu Fitri.
Ni’matul Fitriyah SAg melanjutkan dengan memberikan sebuah video inspirasi dari dua orang yang mempunyai karakter yang berbeda. Siswa diberi tugas untuk mengambil kesimpulan atas video tersebut dan hikmah dibaliknya. Siswa yang sudah selesai dengan tugasnya akan membacakannya di depan kelas.
Elfhonda Audry Prasetyo Utomo dari kelas VIII menjadi siswi yang pertama kali maju dan membacakannya di depan kelas.
“Kesimpulan pertama adalah sang tokoh utama memberi contoh yang tidak baik karena selalu melihat sisi negatif dari temannya itu. Kedua, tokoh utama bisa memberi contoh yang baik karena selalu bersyukur, bersikap rendah hati dalam keadaan apa pun, dan berfikir positif. Ketiga, banyak memberi pelajaran kepada kita di antaranya jangan lupa besyukur, tidak boleh sombong dan selalu rendah hati, selalu berpositif thinking, dan selalu belajar hal yang baik,” paparnya.
Dari materi yang disampaikan, ke depannya semoga siswa dan siswi SMP Muhammadiyah 14 Driyorejo menjadi generasi unggul yang mempunyai akhlak yang baik dan berbudi luhur sehingga bisa menjadi pemimpin masa depan. (*)
Penulis oleh Alinda Damayanti Editor Amanat Solikah
