Search
Menu
Mode Gelap

Alumni BAD UMM Bangun Kolaborasi Dakwah dan Filantropi di MCC Blitar

pwmu.co -
Penyerahan santunan dari Alumni Baitul Arqam Dosen Batch 5 UMM kepada MCC LKSA Entrepreneur Muhammadiyah Kabupaten Blitar (Rajih Arraki/PWMU.CO)

PWMU.CO – Semangat filantropi dan penguatan jaringan dakwah terus digaungkan oleh para alumni Baitul Arqam Dosen (BAD) Batch 5 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Hal ini diwujudkan dalam kunjungan silaturahmi dan penyaluran santunan ke Muhammadiyah Children Center (MCC) Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Entrepreneur, Kabupaten Blitar, Sabtu (3/5/2025).

Kegiatan ini merupakan implementasi langsung dari materi Filantropi Muhammadiyah yang didalami saat Baitul Arqam Dosen di tanggal (22–26/4/2025). MCC, sebagai amal usaha milik Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Blitar, kini membina tujuh anak mukim dan 80 anak binaan luar asrama.

Sebanyak enam alumni BAD hadir dalam kunjungan ini mulai dari Imamul Hakim, Tinuk Dwi Cahyani, Frendy Aru Fantiro, Novita Ratna Satiti, Rahadi, dan Rajih Arraki. Rombongan diterima hangat oleh pengurus MCC dan perwakilan Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) PDM Blitar, Majelis Pendidikan Kader dan Sumberdaya Insani (MPKSDI) dan Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA), SMK Muhammadiyah 1 Blitar, serta jajaran pengurus panti.

“Kami menyambut baik kunjungan ini. Semoga menjadi penguat kolaborasi antar Amal Usaha Muhammadiyah,” ujar Parsino, Ketua MCC Blitar.

Elya, perwakilan dari PDA Kabupaten Blitar, turut mengungkapkan harapan agar anak-anak MCC mendapat akses pendidikan tinggi. Meski terbatas dari sisi ekonomi, semangat mereka tetap tinggi. Beberapa bahkan sedang menjalani pelatihan untuk bekerja ke Jepang, lengkap dengan pembinaan bahasa dan teknis keberangkatan.

Menanggapi hal tersebut, dosen-dosen UMM memberikan masukan strategis, termasuk pentingnya membekali anak-anak yang akan ke Jepang dengan nilai-nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), serta mengarahkan mereka untuk bergabung dengan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Jepang.

“Pendidikan AIK sangat penting sebagai bekal dakwah kultural, apalagi jika mereka akan berada di luar negeri,” ujar Frendy Aru Fantiro, Ketua peserta BAD Batch 5.

Iklan Landscape UM SURABAYA

Imamul Hakim menambahkan bahwa UMM siap memfasilitasi anak-anak MCC yang ingin melanjutkan studi dengan berbagai skema beasiswa yang tersedia, seperti KIP Persyarikatan, Beasiswa PPUT, Beasiswa Yatim, dan lainnya.

Sementara itu, Tinuk Dwi Cahyani berharap kunjungan ini bukan hanya simbolis, tetapi menjadi awal dari sinergi pengabdian yang berkelanjutan.

“MCC bisa menjadi mitra binaan pengabdian dosen-dosen UMM, khususnya alumni BAD,” ujarnya.

Silaturahmi ditutup dengan serah terima santunan untuk anak-anak MCC dan penyerahan simbolis komitmen kolaborasi yang akan ditindaklanjuti dalam program pengabdian masyarakat dan penguatan kelembagaan ke depan. (*)

Penulis Rajih Arraki Editor M Tanwirul Huda

Iklan pmb sbda 2025 26

0 Tanggapan

Empty Comments