
PWMU.CO – Literasi merupakan hal yang fundamental bagi setiap individu dan bangsa, baik dalam bentuk literasi membaca dan menulis maupun literasi numerasi. Literasi menjadi kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap individu. Dalam konteks pendidikan, penerapan literasi sangat penting, terutama di tingkat sekolah dasar, karena menjadi gerbang utama untuk memperoleh materi pembelajaran dasar sebelum melanjutkan ke materi yang lebih kompleks.
Dalam hal ini, Sinar Dunia (SiDU) menyelenggarakan agenda peluncuran “Akademi Ayo Menulis” yang bekerja sama dengan majalah CIA. Agenda ini merupakan bagian dari peluncuran platform pembelajaran praktis yang bertujuan untuk menguatkan kembali literasi menulis, khususnya melalui tulisan tangan yang dapat diakses melalui laman www.ayomenulis.id.
Kegiatan ini sukses dihadiri secara luring oleh lebih dari 150 sekolah negeri dan swasta, serta lebih dari 200 sekolah secara daring melalui Zoom Meeting. Acara berlangsung di Ruang Graha Utama, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) pada Selasa (29/4/2025).
Program peluncuran “Ayo Menulis Menggunakan Tangan” yang diselenggarakan oleh SiDU ini merupakan langkah positif dalam meningkatkan kualitas literasi, khususnya dalam keterampilan menulis. Terlebih lagi, sebelum kegiatan ini dilaksanakan, SD Muhammadiyah 1 (Mutu) Jakarta telah menjadi salah satu sekolah percontohan dalam mengimplementasikan modul Akademi Ayo Menulis.
Selain peluncuran platform menulis dalam bentuk modul, kegiatan tersebut juga menyelenggarakan kolokium yang menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya yaitu Ketua Subtim Kerja Penilaian SD Kemendikdasmen, Yohan Rubiyantoro MA PhD, Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian Bidang SD Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Astin Julaikha MPd, Edukator literasi, Galih Sulistyaningra, Head of Marketing Domestic Business Stationery APP Group, Arif Darmawan, serta Kepala SD Mutu Jakarta, Nining Sukamah SPd Gr.
Ibu Nining, sapaan akrabnya, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sejalan dengan program yang telah diterapkan di SD Mutu.
“Kegiatan membaca dan menulis telah menjadi bagian dari program sekolah, yang dilaksanakan setiap hari melalui pembiasaan pagi sebelum pembelajaran dimulai, di setiap sudut pojok kelas masing-masing. Tidak hanya itu, kegiatan literasi menulis juga diwujudkan melalui penulisan satu karya buku oleh setiap angkatan yang lulus, yang telah dimulai sejak tahun 2020,” ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mampu menjembatani upaya dalam menjaga dan meningkatkan kualitas literasi di sekolah-sekolah, baik negeri maupun swasta. Sebab, literasi yang baik akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Terlebih lagi, Indonesia tengah mengusung narasi besar “Menuju Indonesia Emas 2045” yang tentu harus dipersiapkan sejak dini agar visi dan cita-cita tersebut tidak berhenti sebagai narasi kosong belaka. (*)
Penulis Muhammad Ikhlas Prayogo Editor Ni’matul Faizah


0 Tanggapan
Empty Comments