
PWMU.CO – Drs Mohammad Nurfatoni kembali hadir sebagai juri dalam Lomba Lingkungan Sekolah Muhammadiyah Sehat (LLSMS) di SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany), Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Rabu (23/7/2025). Momen ini bagai deja vu, sebab tiga tahun lalu, tepatnya Selasa (18/10/2022), ia juga hadir dalam lomba yang sama.
Tahun ini, tim juri terdiri atas anggota Divisi Pendidikan Non Formal dan Teknologi Informasi Komunikasi Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Gresik Drs H Mohammad Nurfatoni, anggota Majelis Lingkungan Hidup Dr Ernawati SKep Ns MKes, serta Sekretaris Eksekutif Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Gresik Mardliyatun Faizun SS.
Sementara pada tahun 2022, Pemimpin Redaksi Tagar.co ini hadir sebagai juri bersama Mardliyatun Faizun SS dan Raden Achmad Djazuli SP MMA dari Majelis Lingkungan Hidup PDM Gresik.
Tiba tepat pukul 15.00 WIB, rombongan juri disambut hangat oleh jajaran pimpinan SD Almadany. Hadir Kepala Sekolah Lilik Isnawati MPd, Kabid Kesiswaan Nur Aini SPd MPd, Kabid Kurikulum Lidya Firdausi SPd, Kabid Humas Lilis Setyawati, dan Kabid Sarpras Mahfudz Efendi SPd Gr MM. Dua siswa juga turut menyambut kedatangan juri di gerbang sekolah.
Setelah sambutan, tim juri disuguhi penampilan senam Anak Indonesia Hebat. Tidak hanya menyaksikan, Mohammad Nurfatoni turut bergabung dan mengikuti gerakan senam bersama para siswa.
Usai kegiatan, tim juri menyampaikan kesan dan pesan atas visitasi tersebut. Sambil menikmati minuman khas Almadany berupa mpon-mpon kunyit, daun kelor, orange, serta kue pisang dan olahan ikan bandeng, Mohammad Nurfatoni mengungkapkan refleksi atas kegiatan hari itu.
“Silaturahmi itu penting. Tapi yang lebih penting, momen LLSMS ini adalah program kerja yang bisa menjadi budaya sekolah Muhammadiyah Gresik,” ungkapnya.
Ia juga menyoroti soal budaya kebersihan. Menurutnya, jika dibandingkan dengan negara seperti Singapura dan Jepang, budaya kebersihan masyarakat Indonesia masih tertinggal.
Persoalan sekolah sebagai rumah kedua juga turut disinggung. Harapannya, anak-anak, guru, dan karyawan bisa betah dan merasa nyaman berada di sekolah.
Fatoni-sapaan akrabnya, menekankan bahwa visitasi lomba tidak hanya sebatas penilaian, melainkan juga membawa dampak positif bagi perkembangan sekolah.
“Karenanya, sharing session seperti ini diharapkan menjadi catatan penting untuk kemajuan sekolah. Selain silaturahmi, tentunya,” tuturnya. (*)
Penulis Mahfudz Efendi Editor M Tanwirul Huda


0 Tanggapan
Empty Comments