Launching POM Minyak Goreng Genteng: Berbisnis untuk Umat

Di tengah pesatnya pertumbuhan ekonomi dunia, para pengusaha hanya fokus pada keberhasilan dari bisnis itu sendiri. Padahal sejatinya keberhasilan bisnis tidak hanya tentang keuntungan semata, tetapi tentang bagaimana fondasi penting bisnis dapat berjalan dengan baik.

Fondasi tersebut antara lain, keberlanjutan, kepercayaan, kejujuran, dan keberkahan dalam setiap aktivitas bisnis.

Sejak awal berdiri, Muhammadiyah merupakan gerakan dakwah bil hal, antara lain dakwah lewat tindakan nyata, bukan hanya lisan semata, maka dari itu penting bagi kita kader Muhammadiyah untuk menekuni bisnis bukam hanya tentang profit, tetapi juga harus berlandaskan etika, keberkahan, dan kemaslahatan umat. Hal ini dibahas dalam Kajian Al-Ashr pada Sabtu (13/12/2025), oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Genteng.

Demi merealisasikan dakwah bil hal dalam aspek bisnis, PCM Genteng juga menghadirkan terobosan baru berupa POM Minyak Goreng Genteng.

POM ini merupakan salah satu upaya solusi untuk masyarakat dalam menghadapi kehidupan sehari-hari, sekaligus bentuk komitmen PCM Genteng dalam menjalankan dakwah keberlanjutan Muhammadiyah yang berorientasi pada kemandirian dan kesejahteraan umat secara berkelanjutan.

Dalam sambutannya,Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Surabaya, Ustadz Hasan Cholis selaku menyebutkan bahwa bisnis tidak hanya berorientasi pada keuntungan semata, tetapi juga harus dilandasi dengan keberkahan, karena bisnis yang dilakukan untuk menunjang umat dan untuk merealisasikan sarana dakwah Muhammadiyah yang nyata.

Diikuti dengan Launching POM Minyak Goreng Genteng, peserta diajak untuk memahami pentingnya keberkahan berbisnis. Selain itu, materi inti kajian Al-Ashr dengan tema yang selaras, yaitu “Meningkatkan Ekonomi Umat” oleh Ustadz Hidayatur Rohman, S.E, MM. Juga menyoroti pentingnya bisnis dilandasi dengan etika yang tulus untuk mewujudkan keberkahan bagi umat yang luas.

Kegiatan ini diadakan di aula SMP Muhammadiyah 2 Surabaya Genteng, yang dihadiri oleh berbagai kalangan, dari ibu-ibu, bapak, sampai remaja ranting Genteng dengan sangat antusias.

Dengan diadakannya kajian ini, diharapkan para jamaah dapat pulang dengan membawa ilmu dan wawasan yang mendalam sehingga mampu menerapkan bisnis yang dipenuhi berkah dan mampu berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi umat. Kegiatan ini juga menjadi pengingat pentingnya peran kolektif dalam membangun ekonomi umat.(*)