Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Blora menggelar Apel Akbar Milad Muhammadiyah ke-113 pada Selasa pagi di Alun-Alun Blora dengan suasana penuh khidmat dan semangat kebersamaan, Selasa (18/10/2025).
Ratusan warga Muhammadiyah dari berbagai ortom, lembaga, amal usaha, sekolah, pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum turut hadir meramaikan acara yang mengusung tema nasional Memajukan Kesejahteraan Bangsa.
Bupati Blora hadir sebagai pembina upacara dan menyampaikan apresiasi mendalam kepada Muhammadiyah atas kontribusinya yang terus dirasakan hingga saat ini.
Dalam amanatnya, ia menyampaikan harapan dari milad Muhammadiyah yang telah menginjak ke-113 ini.
“Selamat Milad ke-113 Muhammadiyah. Semoga di usia 113 ini keberadaan Muhammadiyah semakin dirasakan manfaatnya untuk masyarakat di Kabupaten Blora dan ikut memajukan bangsa dan negara,” ujarnya yang disambut antusias oleh seluruh peserta apel.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menegaskan bahwa Muhammadiyah telah menjadi mitra strategis pemerintah daerah, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, dan pembinaan generasi muda.
Keberadaan sekolah, rumah sakit, dan berbagai program sosial Muhammadiyah di Blora dinilai telah memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan tema Milad tahun ini.
Apel Akbar Milad ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi organisasi, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen dakwah pencerahan Muhammadiyah.
Kehadiran ratusan peserta dari seluruh naungan persyarikatan Muhammadiyah mencerminkan soliditas dan antusiasme warga persyarikatan dalam menyambut usia 113 tahun organisasi Islam ini. Barisan peserta dari sekolah Muhammadiyah, ortom, hingga amal usaha tampil dengan tertib dan penuh semangat.
Kemeriahan acara semakin terasa dengan adanya beragam pertunjukan seni dan budaya dari amal usaha Muhammadiyah. Penampilan seni tari dari siswa SMK Muhammadiyah 1 Blora membuka rangkaian hiburan dalam Apel Akbar kali ini.
Dengan koreografi yang indah dan penuh ekspresi, para penari sukses menggambarkan semangat kreativitas dan kecintaan terhadap budaya, sekaligus memperlihatkan bahwa pendidikan Muhammadiyah mendorong pengembangan bakat dan potensi siswa secara menyeluruh.
Pencak silat Tapak Suci Blora turut memberikan warna tersendiri dengan menampilkan teknik-teknik bela diri yang memukau. Gerakan yang kuat, teratur, dan berkarakter tersebut menunjukkan pembinaan mental-spiritual serta kedisiplinan yang menjadi ciri khas Tapak Suci.
Sementara itu, seni Barongan dari SMK Muhammadiyah 2 Cepu menjadi sajian yang sangat ditunggu. Tarian Barongan yang enerjik, penuh dinamika, dan berbalut nilai-nilai kearifan lokal berhasil menyita perhatian seluruh peserta apel.
Kehadirannya menegaskan bahwa Muhammadiyah tetap merawat dan memajukan seni budaya daerah sebagai bagian dari dakwah kultural yang membangun harmoni.
Menutup rangkaian acara, doa bersama dipanjatkan sebagai ungkapan syukur atas perjalanan panjang Muhammadiyah yang terus memberikan manfaat bagi umat dan bangsa.
Melalui momentum Milad ke-113 ini, PDM Blora menegaskan komitmen untuk terus memperluas kiprah dalam memajukan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan visi besar Muhammadiyah sebagai gerakan Islam berkemajuan.
0 Tanggapan
Empty Comments