
PWMU.CO – Setelah melewati fase penantian yang cukup panjang, Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Lumajang (PD IPM Lumajang) akhirnya menggelar Musyawarah Daerah pada Ahad, (25/05/2025). Kegiatan tersebut merupakan sebuah momentum penting yang menjadi titik balik bagi gerakan pelajar di Kabupaten Lumajang.
Acara yang dinanti-nanti ini turut dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Wilayah IPM Jawa Timur, Hengki Pradana. Dalam sambutannya menegaskan bahwa Musyda ini bukan sekadar forum administratif, melainkan sebuah “Peradaban Baru” yang mengandung harapan besar untuk kebangkitan dan progresivitas gerakan.
“Musyda ini bukan hanya tentang regenerasi struktur, tapi tentang menyalakan kembali api gerakan. Penantian panjang ini harus dibayar tuntas dengan lompatan strategis. Ini saatnya PD IPM Kabupaten Lumajang bangkit, progresif, dan berdampak,” tegas Ketua Umum PW IPM Jawa Timur dalam pidatonya di hadapan peserta Musyda.
Transformasi Kepemimpinan
Dalam forum tersebut, Ketua Umum juga menekankan pentingnya transformasi kepemimpinan di tengah pergeseran generasi dari Gen Z ke Gen Alpha. Menurutnya, IPM harus menjadi ruang yang mampu menjawab tantangan zaman dengan pendekatan yang kontekstual dan inklusif.
“Kita tidak sedang menghadapi zaman yang sama dengan satu dekade lalu. Kaderisasi hari ini harus mampu merangkul generasi yang lahir di era digital sepenuhnya. IPM tidak boleh jadi menara gading, tapi harus jadi ruang kolaborasi yang hidup dan relevan bagi seluruh Pelajar di Kabupaten Lumajang,” ujarnya.
Musyawarah Daerah IPM Lumajang ini turut dihadiri tokoh penting lingkungan persyarikatan juga dari PW IPM Jawa Timur, di antaranya Ayahanda Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Lumajang yang memberikan arahan kebijaksanaan sebagai pembina gerakan pelajar, Ketua Umum Pimpinan Wilayah IPM Jawa Timur Ipmawan Hengki Pradana yang menyampaikan pidato kebangkitan kaderisasi, serta Ketua Bidang Organisasi PW IPM Jawa Timur.
Pertemuan ini mengangkat semangat regenerasi sebagai narasi utama. Selain membahas arah strategis organisasi, forum ini juga dirancang untuk memperkuat sistem kaderisasi di tingkat daerah hingga ke ranting, dengan merujuk pada Pembaruan Sistem Perkaderan IPM (SPI) yang baru saja diluncurkan oleh Pimpinan Pusat.
Ketua PD IPM Lumajang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Musyda ini akan menjadi batu loncatan menuju era IPM yang lebih produktif dan menjangkau pelajar hingga ke pelosok desa. (*)
Penulis Yudistira Ananta Editor Amanat Solikah


0 Tanggapan
Empty Comments