
PWMU.CO – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Ramah dan Inspiratif SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) resmi ditutup pada Jumat (18/7/2025), melalui kegiatan Gema Al-Kahfi dan Jumat Berkah dengan berbagi kepada warga sekitar sekolah.
Kegiatan penutupan MPLS Ramah tahun 2025 ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 1 hingga 6, guru dan karyawan, orang tua/wali murid, serta pengurus komite Ikatan Wali Murid (Ikwam) SDM Limas. Seluruh peserta mengenakan busana muslim dan muslimah berwarna putih.
Acara dipandu oleh Bagus Waskito Utomo SPd, yang mengajak seluruh siswa untuk berkumpul di halaman sekolah bersama para ustadz dan ustadzah, orang tua/wali murid, serta pengurus komite Ikwam.
Usai berkumpul di halaman sekolah, seluruh murid didampingi ustadz dan ustadzah diarahkan untuk menyusun shaf sebagai persiapan melaksanakan shalat Dhuha berjamaah. Mereka duduk rapi dalam shaf, sambil mendengarkan lantunan ayat-ayat suci al-Quran dan menunggu teman-teman yang baru tiba di sekolah.
Kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan shalat Dhuha berjamaah. Dengan penuh khusyuk dan tuma’ninah, shalat Dhuha dilaksanakan bersama-sama.
Setelah itu, seluruh murid yang didampingi ustadz dan ustadzah memanjatkan doa bersama, yakni doa setelah shalat Dhuha yang dipimpin oleh kakak kelas 6 SDM Limas.
Usai doa setelah shalat Dhuha berjamaah, kegiatan dilanjutkan dengan Gema Al-Kahfi. Seluruh peserta menerima lembaran kertas berisi surat al-Kahfi yang dibagikan oleh ustadz dan ustadzah, lalu membacanya bersama-sama.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan tausiyah dari Da’i Cilik SDM Limas. Selama kurang lebih 15 menit, Da’i Cilik bernama Danesha Assyifatu Haifa, murid kelas 5 yang telah berpengalaman mengikuti lomba da’i, menyampaikan tausiyahnya dengan penuh semangat.
Danesha, panggilan akrabnya, menyampaikan bahwa tahun baru Hijriyah 1447 diawali dengan bulan Muharram, yang merupakan bulan pertama dalam penanggalan Hijriyah. Bulan ini dipilih sebagai awal tahun karena bertepatan dengan peristiwa hijrahnya Rasulullah dari Mekkah ke Madinah.
“Bulan ini disebut bulan yang terlarang atau suci, yang berarti kita dilarang berbuat dosa, bertengkar, dan berperang. Muharram juga dikenal sebagai Syahrullah (bulannya Allah), karena banyak peristiwa bersejarah terjadi di bulan ini, mulai dari penciptaan alam semesta hingga kisah-kisah para nabi,” jelasnya.
Ia pun mengajak seluruh teman-temannya untuk mengisi tahun ajaran baru dengan semangat beribadah dan belajar.
“Maka di tahun ajaran baru ini, mari kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan kita dengan melaksanakan shalat lima waktu dan tekun belajar agar cita-cita kita semua bisa tercapai, Aamiin,” serunya sambil tersenyum.
Sementara itu, Ketua panitia pelaksana MPLS Ramah 2025 SDM Limas, Musfiroh SPd menyampaikan harapannya.
“Sebagai penutup kegiatan MPLS Ramah tahun 2025 di SDM Limas, kita berharap seluruh murid dari kelas 1 hingga kelas 6 dapat mengikuti rangkaian kegiatan yang telah disiapkan. Kegiatan tersebut meliputi Friday Charity, shalat Dhuha berjamaah, Gema Al-Kahfi, pidato Da’i Cilik SDM Limas, serta aksi peduli sesama di lingkungan sekitar sekolah. Semua kegiatan ini akan kita laksanakan pada hari Jumat yang penuh berkah,” tutur Ustadzah Mus, sapaan akrabnya.
Di penghujung kegiatan akhir MPLS Ramah 2025 SDM Limas, seluruh murid dari kelas 1 hingga 6 menerima sebungkus kue atau roti. Mereka kemudian diajak keluar sekolah untuk berkeliling dan membagikan kue tersebut kepada masyarakat di sekitar lingkungan sekolah.
Setelah itu, para murid kembali ke halaman sekolah untuk menerima susu sehat bergizi dari mitra sekolah.
Saat dijumpai usai ikut berkeliling membagikan kue kepada masyarakat sekitar sekolah, salah satu murid kelas 1 Dolphin SDM Limas, Safiyyah Aulia Mecca, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti penutupan kegiatan MPLS Ramah tahun 2025 SDM Limas.
“Alhamdulillah, Ustadz, ini pengalaman pertama saya bisa ikut Friday Charity. Saya mengikuti shalat Dhuha berjamaah, membaca surat al-Kahfi, mendengarkan tausiyah, dan yang paling seru, bisa berbagi kue kepada masyarakat sekitar sekolah bersama teman-teman semua,” celotehnya sambil tersipu malu. (*)
Penulis Ali Shodiqin Editor Ni’matul Faizah


0 Tanggapan
Empty Comments