PWMU.CO – Pengumuman hasil babak penyisihan Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) Se-Indonesia Ke-15 telah dirilis, Sabtu (18/1/20) pukul 22.31 WIB di Facebook KPM Seikhlasnya.
Sebelumnya, Klinik Pendidikan MIPA (KPM) telah melangsungkan babak penyisihan KMNR Se-Indonesia Ke-15 di 23 provinsi dan 87 kota/kabupaten, Ahad (24/11/19). Babak penyisihan itu diikuti lebih dari 130.000 peserta kelas I hingga XII.
Adapun lokasi babak penyisihan KMNR Se-Indonesia meliputi, Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur.
Juga Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan
Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, Maluku, Papua, dan Papua Barat.
Rangkaian kegiatan KMNR Se-Indonesia Ke-15, telah dimulai sejak tahapan Uji Soal MNR. Tercatat periode 2019/2020 lebih dari 400.000 pelajar mengikuti tahapan uji soal MNR. Sebelumnya, Uji Soal MNR periode 2016/2017 diikuti 250.718 peserta, periode 2017/2018 diikuti 323.997 peserta, dan periode 2018/2019 diikuti 352.088 peserta.
Dihubungi PWMU.CO, Humas Rumah Pendidikan MIPA (RPM) Gresik Yuni Santika Rahayu mengatakan, peserta yang lolos ini akan mengikuti babak semifinal pada 23 Februari 2020 mendatang.
“Untuk tempatnya biasanya di kota-kota besar yang ditunjuk oleh KPM Pusat. Berdasarkan informasi, akan diumumkan dua minggu sebelum pelaksanaan,” kata Ayu melalui pesan Whats App, Ahad (19/1/20).
Ayu menambahkan, berdasarkan info dari KPM Pusat di Bogor, peserta yang lolos semifinal ini juga mendapat beberapa fasilitas. Pertama, jika peserta mengikuti International Kangaroo Math Contest (IKMC) akan mendapat potongan Rp25.000.
Kedua, jika peserta mengikuti IKMC dan Indonesia International Mathematics Competition (IIMC) 2020 Round 1, cukup membayar Rp300.000 saja. “Untuk informasi lebih jelas bisa langsung menghubungi KPM Pusat,” ujarnya.
Nama-nama peserta yang lolos menuju babak semifinal KMNR Se-Indonesia Ke-15 dapat diunduh melalui link di bawah ini.
Penulis Ria Pusvita Sari. Editor Mohammad Nurfatoni.