PWMU.CO – Juara umum PMR diraih SD kreatif. Ajang tingkat nasional yang dilaksanakan Kamis (20/2/20) di SMA Negeri 19 Surabaya melalui lomba cerdas cermat dan poster.
SD Muhammadiyah 20 (SD Kreatif) Surabaya menggondol ajang tahunan ini dari tingkat mula, yang dikhususkan bagi siswa SD.
Penyerahan tropy juara umum Palang Merah Remaja (Acipraja 2020) diwakili oleh Hari Purwanto pelatih PMI kota Surabaya.
Dalam ajang yang diikuti peserta dari Surabaya, Tulungagung, Jombang dan Bangkalan, SD Kreatif mengirim dua regu. Setiap regunya mengikuti lomba PP (pertolongan pertama), cerdas cermat, dan lomba poster. Hanya dua ajang lomba yang berhasil dimenangkan SD Kreatif. Untuk lomba PP, masih belum berhasil.
Mempertahankan Juara Jauh Lebih Sulit
Cinta Azzahra siswa kelas IV Joglo mengatakan bangga sekali setelah menjadi juara.
“Baru pertama kali ini mendapat kesempatan dan bisa juara bersama kakak kelas. Alhamdulillah bisa juara. Ini prestasi yang membanggakan bagi saya,” ungkapnya.
Kepala SD Kreatif Muhammad Ain MPdI mengutarakan menjadi juara agak sulit dibanding mempertahankan juara.
“Saya selalu mengimbau kepada setiap siswa yang mengikuti kompetisi harus memiliki semangat dan mental juara, meskipun mendapat porsi jam latihan standar di sekolah haruslah juga dilatih lagi di rumah agar lebih mendalam. Semangat juang inilah yang harus dikobarkan sehingga prestasi itu bisa diraih,” tandasnya.
Inilah Para Juaranya
SD Kreatif menjadi juara umum setelah dinobatkan sebagai juara I dan III di lomba cerdas cermat dan poster. Berikut para juaranya:
- Juara 1 Lomba Cerdas Cermat: Rahma Mazida, Cinta Azzahra dan Almaira Agustina
- Juara III Lomba Cerdas Cermat : M Rijalul Hijabullah, Ana Aulia Azzahra dan Eka Amelia Windiati
- Juara III Lomba Poster : Rajwa Naura Zulkarnain dan Kayla Tiara Anindhita.
Berkat capaian 3 juara tersebut, SD Kreatif dinobatkan sebagai juara umum dan berhak atas tropy Acipraja 2020.
Selamat buat siswa SD Kreatif yang telah berhasil meraih prestasi! (*)
Penulis Rudi Ircham. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.