• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Tawadhu Hiasan Hidup Terindah

Sabtu 2 Mei 2020 | 05:05
in Ngaji Hadits
0
827
SHARES
844
VIEWS
Tawadhu Hiasan Hidup Terindah ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.
Ilustrasi Tawadhu Hiasan Hidup Terindah (freepik.com)

Tawadhu Hiasan Hidup Terindah ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid al-Huda Berbek, Waru, Sidoarjo.

PWMU.CO – Ngaji Ramadhan kali ini berangkat dari hadist riwayat Muslim, Abu Dawud, dan Ibnu Majah, sebagai berikut:

وَعَنْ عِيَاضِ بْنِ حِمَارٍ – رضي الله عنه – قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم -: «إِنَّ اللَّهَ أَوْحَى إِلَيَّ أَنْ تَوَاضَعُوا, حَتَّى لَا يَبْغِيَ أَحَدٌ عَلَى أَحَدٍ, وَلَا يَفْخَرَ أَحَدٌ عَلَى أَحَدٍ. أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ

Dari Iyadh bin Himar radliyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah telah mewahyukan kepadaku agar kalian bertawadhu (rendah hati) hingga tidak seorang pun menganiaya orang lain, dan tidak seorang pun berlaku sombong kepada orang lain.

Definisi Tawadhu

Tawaadhu’berasal dari kata tawaadla’a yatawaadla’u didefinisikan dengan tahallilmar i biliiniljaanibi watahaasyiihilkibriyaa i wattabaahiy yakni kepribadian seseorang dengan kelembutan hati serta menghindarkan diri dari segala bentuk kesombongan dan membanggakan diri. Sifat tawaadhu’membutuhkan modal, tiada lain adalah keimanan yang benar kepada Allah SWT.

Tawaadhu merupakan hiasan indah pada pribadi seorang Muslim. Sekaligus merupakan bentuk pengejawantahan dari nilai keimanannya kepada Allah. Tanpa keimanan kepada Allah tawaadhu’ tidak akan terbentuk, karena ia memiliki landasan sifatnya. Sehingga tawaadhu’ dan nilai keimanan bagai dua sisi mata uang, tidak bisa dipisahkan antara satu dengan lainnya.

Baca Juga:  Sesama Muslim Dilarang Takfir

Keseimbangan Kehidupan

Iman mengantarkan keyakinan pada seseorang bahwa semua yang ada adalah milik Allah SWT Semua kesuksesan dan keberhasilan dalam mencapai sesuatu tiada lain adalah anugrah Allah. Baik berupa kekayaan, kecerdasan yang gemilang, dan segala kelebihan lainnya, merupakan anugrah dalam rangka keseimbangan bagi kehidupan umat manusia.

Ada yang sebagai pengajar atau guru ada muridnya, ada pengusaha ada karyawannya, ada dosen ada juga mahasiswanya, ada ustadz atau kiai ada pula santrinya, ada kepala ada juga bawahannya, dan seterusnya.

Semua itu merupakan bentuk keseimbangan dalam kehidupan ini. Ada yang dilebihkan di antara lainnya. Dan antara satu dengan lainnya saling melengkapi dan bersinergi.

Sehingga keberhasilan meraih posisi puncak tiada lain merupakan sesuatu yang memang sesuai dengan sunatullah. Persoalaannya adalah apakah cara mencapainya dengan cara yang benar atau malah menghalalkan segala cara. Menjadi suatu penilain tersendiri di sisi Allah SWT.

Anugrah adalah Amanah

Anugrah yang ada pada diri kita sekaligus merupakan amanah. Ia harus mampu dipertanggungjawabkan kepada Allah. Karena itu dengan anugrah yang ada seorang yang beriman akan selalu berhati-hati. Bukan malah menimbulkan kesombongan dan kebanggan diri yang seolah semua itu karena kemampuan pribadinya sendiri, kehebatan dirinya sendiri.

Baca Juga:  Doa Hadapi Wabah Corona

Virus ini merupakan virus yang berbahaya—lebuh bahaya dari Virus Cotina. Karena dapat merusak dan bahkan mencabut iman dalam diri seseorang, sebagaimana iblis yang enggan dan sombong.       

Tawaadhu’merupakan bentuk kesadaran akan tanggung jawab kekhalifahan. Di posisi manapun seorang Mukmin tidak mempermasalahkannya. Dan akan selalau berbuat yang terbaik dengan profesianalitasnya di posisinya tersebut.

Berbuat dengan penuh amanah. Karena pasti di posisi manapun bukan merupakan ukuran apakah mulia di sisi Allah atau tidak. Tetapi yang lebih penting adalah rasa amanah dalam dirinya masing-masing.

Tetap Tawadhu walau Miliki Kelebihan

Maka tiada yang merasa lebih. Semua siap berbuat dalam posisinya itu. Tiada yang perlu dibanggakan atau disombongkan. Walaupun kaya tetap tawaadhu walaupun punya jabatan tetap tawaadhu’, walaupun punya murid atau santri tetap tawaadhu’. Tawaadhu’ merupakan ciri orang yang beriman. Karena orang beriman pantang meremehkan orang lain, sekalipun orang tersebut mungkin memang remeh, apalagi sebenarnya diketahui ada kelebihan padanya.

Sikap menghargai, menghormati merupakan sikap mulia yang bernilai tinggi di sisi Allah. Sikap sombong, takabbur menunjukkan rendahnya kapasitas diri pelakunya. Karena memang tidak ada yang perlu disombongkan dengan menganggap remeh orang lain.

Baca Juga:  Naskah Khutbah Idul Fitri di Rumah saat Corona

Dua ayat di bawah ini perlu kita renungkan.

وَلَا تُصَعِّرۡ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمۡشِ فِي ٱلۡأَرۡضِ مَرَحًاۖ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخۡتَالٖ فَخُورٖ  ١٨

Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. (Luqman 18).

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ لَا يَسۡخَرۡ قَوۡمٞ مِّن قَوۡمٍ عَسَىٰٓ أَن يَكُونُواْ خَيۡرٗا مِّنۡهُمۡ وَلَا نِسَآءٞ مِّن نِّسَآءٍ عَسَىٰٓ أَن يَكُنَّ خَيۡرٗا مِّنۡهُنَّۖ وَلَا تَلۡمِزُوٓاْ أَنفُسَكُمۡ وَلَا تَنَابَزُواْ بِٱلۡأَلۡقَٰبِۖ بِئۡسَ ٱلِٱسۡمُ ٱلۡفُسُوقُ بَعۡدَ ٱلۡإِيمَٰنِۚ وَمَن لَّمۡ يَتُبۡ فَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلظَّٰلِمُونَ  ١١

Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik.

Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim. [al-Hujurat 11).

Editor Mohammad Nurfatoni.      

Tags: Arti TawadhuMuhammad Hidayatulloh
Share331SendTweet207

Related Posts

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
500
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
170
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
354
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
423
Ghuluw, Melampaui Batas dalam Agama
Ngaji Hadits

Ghuluw, Melampaui Batas dalam Agama

Jumat 18 Desember 2020 | 09:16
433
Jihad Agung
Ngaji Hadits

Jihad Agung

Jumat 11 Desember 2020 | 05:16
277
Next Post
Milad Ke-88: Teladani Soedirman Kader Pemuda Muhammadiyah

Milad Ke-88: Teladani Soedirman Kader Pemuda Muhammadiyah

Hardiknas: Mengapa Ki Hajar, Bukan Kiai Dahlan? Opini ditulis oleh Dr Hidayatulloh MSi, Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).

Hardiknas: Mengapa Ki Hajar, Bukan Kiai Dahlan?

MCCC Gresik salurkan sembako sampai ke Bawean. Paket tersebut diterima guru TPQ Badan Usaha Amal Nasyiatul Aisyiyah (BUANA) Sangkapura, Bawean, Jumat (1/5/20).

MCCC Gresik Salurkan Sembako ke Bawean

Bendi zaman dulu. Ilustrasi Kisah Mantri Irigasi derma bendi ke Kiai Dahlan.

Kisah Mantri Irigasi Sumbang Bendi ke Kiai Dahlan

aat Pak AR Dikawal Profesor Kelas Berat ditulis oleh Prima Mari Kristanto, warga Muhammadiyah Kota Lamongan.

Saat Pak AR Dikawal Profesor Kelas Berat

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
500

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
170

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
354

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more
Keutamaan Amalan Nabi Daud
Ngaji Hadits

Keutamaan Amalan Nabi Daud

Jumat 25 Desember 2020 | 06:26
423

Keutamaan Amalan Nabi Daud (Ilustrasi freepik.com) Keutamaan Amalan Nabi Daud ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more

Berita Terkini

Atasi Pandemi dengan llmu, Ulama Pernah Tulis 20 Buku soal Itu

Atasi Pandemi dengan llmu, Ulama Pernah Tulis 20 Buku soal Itu

Minggu 17 Januari 2021 | 06:02
Empat AUM Mamuju

Empat AUM Mamuju Rusak Parah akibat Gempa

Sabtu 16 Januari 2021 | 20:58
12 tafsir

12 Tafsir Langkah Muhammadiyah dari Mas Mansur

Sabtu 16 Januari 2021 | 16:20
Vaksin Sinovac

Vaksin Sinovac dan Kepercayaan Rakyat

Sabtu 16 Januari 2021 | 15:04
Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

Sabtu 16 Januari 2021 | 14:57
Pemecatan ketua KPU

Pemecatan Ketua KPU Dinilai Berlebihan

Jumat 15 Januari 2021 | 21:43
Muhammadiyah Respon Cepat Gempa Sulawesi Barat

Muhammadiyah Respon Cepat Gempa Sulawesi Barat

Jumat 15 Januari 2021 | 21:26
Rahasia Mendatangkan Keberkahan Allah

Rahasia Mendatangkan Keberkahan Allah

Jumat 15 Januari 2021 | 21:15
Ali Jaber Wafat, Presiden Belum Ucapkan Belasungkawa

Ali Jaber Wafat, Presiden Belum Ucapkan Belasungkawa

Jumat 15 Januari 2021 | 19:00
Warganet

Warganet Tinggalkan WA, Pilih BiP

Jumat 15 Januari 2021 | 14:01

Berita Populer Hari Ini

  • Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    Tiga Peristiwa Ini Tunjukkan Siapa Sebenarnya Syekh Ali Jaber

    7735 shares
    Share 3094 Tweet 1934
  • Warganet Tinggalkan WA, Pilih BiP

    5574 shares
    Share 2230 Tweet 1394
  • Ali Jaber Wafat, Presiden Belum Ucapkan Belasungkawa

    822 shares
    Share 329 Tweet 206
  • As’ad Yasin, Sosok Penerjemah Kitab Fi Zhilalil Quran Sayid Quthub

    2496 shares
    Share 998 Tweet 624
  • 12 Tafsir Langkah Muhammadiyah dari Mas Mansur

    290 shares
    Share 116 Tweet 73
  • Ini Kebijakan Muhammadiyah saat PPKM dan Fatwa Tarjih Vaksinasi Covid-19

    1004 shares
    Share 402 Tweet 251
  • Jungkir Balik Covid-19 Pertanda Dajjal

    3608 shares
    Share 1443 Tweet 902
  • Pemecatan Ketua KPU Dinilai Berlebihan

    338 shares
    Share 135 Tweet 85
  • Muhammadiyah Respon Cepat Gempa Sulawesi Barat

    309 shares
    Share 124 Tweet 77
  • Vaksin Sinovac dan Kepercayaan Rakyat

    172 shares
    Share 69 Tweet 43
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 081233867797
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama