PWMU.CO – Tumpeng Corona SD Muhsida dibuat untuk memeriahkan HUT Ke-75 RI. Resepnya pun tak kalah dengan buatan para chef terkemuka.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memeriahkan HUT Ke-75 RI pada masa pandemi. Seperti yang dilakukan SD Muhammadiyah Sidayu (Muhsida), Gresik. Di sana, para siswa kelas III mengikuti lomba membuat nasi tumpeng ala Kemerdekaan RI.
Kepala SD Muhsida Husnah SPd mengatakan, lomba nasi tumpeng tersebut dibuat di rumah siswa dengan dibantu orangtuanya masing-masing. “Ya, sebagai ungkapan rasa syukur atas perayaan HUT RI ke-75 di masa pandemi. Mudah-mudahan wabah bisa segera berlalu,” ujarnya.
Dipilihnya tumpeng, kata Husna, karena merupakan salah satu hidangan tradisional khas Indonesia. Yang biasa di sajikan pada acara syukuran, perayaan hari ulang tahun, atau momen-momen penting lainnya.
“Karena itu diberi nama ‘Tumpeng Penolak Corona’, yang disajikan lengkap dengan lauk pauknya,” paparnya sembari menyampaikan kriteria penilaian lomba dilihat dari penampilan dan cara penyajiannya.
Para siswa dan orangtua tampak semangat saat membuat tumpeng spesial ini pada Selasa (18/8/20). Mereka bekerja sama dalam meracik bumbu dan bahan makanan. Seperti yang dikatakan Bunda Enik, wali siswa dari ananda Salwa Aqila Wildan kelas III-A itu mengaku tumpeng buatannya berasa istimewa.
“Soal rasa, hmmm.. nasi tumpeng dan lauk pauk buatan kami begitu lezat. Sepertinya tak kalah dengan buatan chef-chef terkenal,” ujarnya percaya diri.
Bagi yang penasaran ingin mencoba kelezatan rasa ‘tumpeng penolak korona’ racikan dapur para siswa dan orangtua kelas III, bisa mengikuti resep berikut ini:
Resep Tumpeng Penolak Corona
Bahan Nasi Kuning:
– 1 batang serai, digeprek
– 1 liter beras pulen
– 3 lbr daun salam
– 100 ml santan kelapa instan
– Air secukupnya
– 100 gr beras ketan
Bumbu Dihaluskan:
– 1 ruas kunyit, parut lalu diperas, ambil airnya
– 2 siung bawang merah
– 3 siung bawang putih
– Garam secukupnya
Bahan Bonggolan Ikan:
– 250 gr daging ikan
– 250 gr tepung tapioka
– 1 butir telur
– 2 btg daun bawang, iris halus
– Lada, gula dan garam secukupnya
– Air secukupnya
– Minyak untuk menggoreng
Pelengkap:
– Mentimun
– Wortel
– Bawang goreng
– Irisan telur dadar
– Perkedel
– Kerupuk
– Cabai merah besar tanpa biji (untuk hiasan)
Cara Membuat Nasi Kuning:
1. Cuci beras dan beras ketan hingga bersih, lalu masukkan ke dalam wadah penanak nasi elektrik (rice cooker), tambah air secukupnya.
2. Masukkan bumbu nasi kuning yang sudah dihaluskan ke dalam beras, aduk rata.
3. Masukkan daun salam, serai dan penyedap rasa (bila suka).
4. Nyalakan penanak nasi, masak hingga matang.
Cara Membuat Bonggolan:
1. Campur semua bahan dalam wadah, aduk rata, lalu bentuk menjadi bulatan-bulatan berukuran sedang, hingga adonan habis.
2. Kukus selama 30 menit.
3. Siapkan wajan, tuang minyak goreng, panaskan.Setelah minyak panas, masukkan bonggolan ke wajan secara perlahan tunggu hingga warna putih kekuning kuningan angkat, tiriskan.
Cara Penyajian:
1. Basahi bagian dalam cetakan berbentuk kerucut berukuran kecil, lalu masukkan nasi kuning, tekan-tekan hingga penuh, lalu keluarkan nasi kuning dalam cetakan di piring saji.
2. Letakkan bonggolan, perkedel, mentimun, irisan telur dadar, bawang goreng, kerupuk udang di pinggiran nasi kuning, lalu hiasi dengan cabai merah, mentimun, wortel atau sesuai selera. Tumpeng siap untuk disajikan. (*)
Penulis Muhammad Khoiruddin. Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni