• Redaksi
  • Iklan
  • JarMed
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
Advertisement
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result

Tahap-Tahap Pemberdayaan Dhuafa dalam Teologi Al-Maun

Sabtu 28 November 2020 | 10:28
in Kabar, Opini
0
163
SHARES
166
VIEWS
Pemberdayaan dalam Teologi al-Maun, opini Aprilia Damayanti, mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan (ITB-AD), Tangerang.
Pemberdayaan dalam Teologi al-Maun, ilustrasi bendera Muhammadiyah berkibar di udara (Didik Nurhadi/PWMU.CO)

Pemberdayaan dalam Teologi Al-Maun, opini Aprilia Damayanti, mahasiswi Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan (ITB-AD), Tangerang.

PWMU.CO – Muhammadiyah merupakan organisasi Islam yang sangat besar di Indonesia. Hal ini tidak dapat dipungkiri bahwa Muhammadiyah juga memiliki banyak kader yang menyebar di seluruh penjuru Indonesia. Bahkan Muhammadiyah dikenal sebagai sebuah organisasi Islam pembaharuan yang bercorak modern.

Dalam pengamalannya, Muhammadiyah meyakini al-Quran dan Sunnah al–Maqbullah itu sebagai sumbernya. Tafsir atas al-Quran diturunkan pada tataran praksis dan diterjemahkan menjadi gerakan yang nyata.

Dalam hakikatnya, salah satu yang menjadi landasan pokok pergerakan Muhammadiyah itu dengan adanya kekuatan teologis. Yakni dari surat al-Maun yang diajarkan KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah.

Surat al-Maun merupakan surat ke-107, terdiri dari tujuh ayat dan termasuk golongan surat Makkiyah. Secara etimologi, al-Maun berarti banyak harta, berguna-bermanfaat, kebaikan-ketaatan, dan zakat.

Kata al-Maun itu berdasarkan tafsir klasik dapat dipahami sebagai contoh hal-hal kecil yang diperlukan orang dalam kegiatan sehari-hari, yaitu melakukan perbuatan kebaikan dengan memberikan bantuan kepada sesama manusia dalam hal-hal kecil. Menurut maknanya yang lebih luas, kata al-Maun berarti bantuan atau pertolongan di dalam setiap kesulitan.

Pesan Al-Maun

Ada beberapa pesan dalam surat al-Maun yang dapat dipelajari, di antaranya, pertama orang yang menelantarkan kaum dhuafa atau mustadhafin tergolong ke dalam orang yang mendustakan agama.

Kedua, ibadah shalat memiliki dimensi sosial, dalam artinya tidak ada faedah shalat seseorang jika tidak dikerjakaan dimensi sosialnya.

Baca Juga:  Siaga Corona, Giatkan Tahajud

Ketiga, mengerjakan amal shaleh tidak boleh diiringi dengan sikap riya atau pamer dalam beribadah. Keempat, orang yang tidak mau memberikan pertolongan kepada orang lain, bersikap egois, dan egosentris termasuk ke dalam kelompok orang yang mendustakan agama.

Pada surat al-Maun itu menyadarkan orang yang beriman yang taat beragama, orang yang tekun dalam shalat, rajin dzikir, rajin membaca al-Quran, serta berulang-ulang menunaikan ibadah haji dan umrah akan tetap dikelompokkan dalam sebagai pendusta agama, jika ketaatannya dan beribadahnya itu tidak melahirkan kepedulian dalam sosial terhadap kaum dhuafa.

Pengertian dhuafa di dalam al-Quran itu dengan segala perubahannya, menurut Al Isfahani mengandung beberapa pengertian seperti lemah fisik, kedudukan, ekonomi, akal/ilmu, serta iman dan jiwa.

Pemberdayaan dalam Teologi al-Maun

Islam memberikan anjuran untuk peduli terhadap masalah kemiskinan. Mengabaikan orang yang miskin sebagaimana terdapat dalam surat al-Maun, sama artinya dengan mendustakan agama.

Apabila kita tidak mau dikatakan sebagai pendusta agama, maka kita harus peduli terhadap masalah kemiskinan. Lebih dari itu, upaya konkrit dan komitmen terhadap upaya pengentasan kemiskinan. Pengentasan kemiskinan dengan membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak dengan dukungan manajemen dan sumber daya manusia yang unggul dan sebuah perencanaan yang matang.

Al-Quran menganalogikan bahwa pengentasan kemiskinan sebagai sumber perjuangan yang berat, sebagaimana jalan yang mendaki. Seperti yang termaktub dalam surat al-Balad ayat 12-16: “Dan (tahukah kamu) apa jalan yang mendaki dan sukar itu? (yaitu) melepaskan budak dari perbudakan atau memberikan makan pada hari terjadinya kelaparan, (kepada) anak yatim yang ada hubungan kerabat, atau kepada orang miskin yang sangat fakir.”

Untuk keperluan hidup manusia, Allah telah memberikan bekal sumber daya alam dan segenap potensi yang terdapat pada diri manusia. Jika seorang memiliki kemauan untuk mengembangkannya, bahkan Allah telah memberikan jaminan rezeki kepada makhluk hidup di muka bumi sebagaimana disebut dalam surat Hud ayat 6: “Dan tidak satupun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dijamin Allah rezekinya. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).”

Strategi Pemberdayaan Kaum Dhuafa

Pemberdayaan kaum dhuafa utamanya menjadi tanggung jawab bagi kaum muslimin, khususnya mereka yang telah diberikan karunia kecukupan harta (kelompok aghniya), mereka berkewajiban untuk mengeluarkan sebagian hartanya baik melalui jalur infak, maupun zakat.

Baca Juga:  Soroti Peran Keluarga, Mahasiswi Umsida Raih Juara Psycho Story APSI

Persoalannya adalah bagaimana membangkitkan kesadaran masyarakat bagi orang-orang yang mampu untuk melaksanakan kepeduliannya dalam pengentasan kemiskinan.

Orang-orang yang memiliki kelebihan harta tetapi tidak melaksanakan kewajibannya melaksanakan zakat, tidak peduli terhadap kaum fakir-miskin mendapatkan ancaman akan dimasukkan ke dalam neraka Saqar (al-Muddatsir: 44), karena tidak peduli terhadap fakir miskin, sebab dalam harta mereka terdapat hak bagi orang-orang miskin (al-Ma’arij: 24).

Tahap-Tahap Pemberdayaan

Pemberdayaan masyarakat akan berlangsung secara bertahap. Tahap-tahap yang harus dilalui tersebut adalah sebagai berikut. Pertama, tahap penyadaran dan pembentukan perilaku menuju perilaku sadar dan peduli sehingga merasa membutuhkan peningkatan kesadaran tinggi.

Baca Juga:  Perumahan dan Peternakan Muhammadiyah Lamongan Dikunjungi PWM Kalsel

Kedua, tahap transformasi kemampuan berupa wawasan pengetahuan, kecakapan-keterampilan agar terbuka wawasan dan memberikan keterampilan dasar sehingga dapat mengambil peran didalam pembangunan.

Ketiga, tahap peningkatan kemampuan intelektual, kecakapan-keterampilan sehingga terbentuklah inisiatif dan kemampuan inovatif untuk mengantarkan kemandirian.

Tujuan pemberdayaan adalah untuk membentuk individu dan masyarakat menjadi lebih mandiri. Yakni kemandirian tersebut meliputi kemandirian berpikir, bertindak, dan mengendalikan apa yang mereka lakukan tersebut.

Kemandirian dalam masyarakat adalah suatu kondisi yang dialami masyarakat yang ditandai oleh kemampuan untuk memikirkan, memutuskan serta melakukan sesuatu yang dipandang tepat demi mencapai pemecahan masalah-masalah yang dihadapi dengan mempergunakan daya kemampuan yang terdiri kemampuan kognitif, konotif, psikomotorik, afektif, dengan pengarahan sumber daya yang dimiliki oleh lingkungan internal masyrakat itu tersebut.

Pada akhirnya, berhasil atau tidaknya pemberdayaan kaum dhuafa sangat ditentukan oleh kesungguhan para pelaksana dalam menjalankan konsep-konsep yang telah dirancang sebagai bahan acuan untuk melakukan sebuah perubahan sosial (social change) dalam masyarakat itu tersebut. (*)

Pemberdayaan dalam Teologi al-Maun, Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.

Tags: Aprilia DamayantiITB-ADMuhammadiyahPemberdayaan dalam Teologi al-MaunTeologi Al-Maun
Share65SendTweet41

Related Posts

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM
Kabar

Dua Catatan Majelis Hukum dan HAM PP Muhammadiyah atas Laporan Komnas HAM

Senin 18 Januari 2021 | 21:47
1.3k
Jihad Muhammadiyah
Kolom

Jihad Muhammadiyah Menuju Elite Filantropi

Senin 14 Desember 2020 | 15:29
326
Kekuasaan
Kolom

Kekuasaan Pilihan Muhammadiyah

Rabu 9 Desember 2020 | 20:07
1k
Usut Tuntas Penembakan Anggota FPI, tapi Jangan Lupakan Kejahatan Korupsi
Kabar

Usut Tuntas Penembakan Anggota FPI, tapi Jangan Lupakan Kejahatan Korupsi

Rabu 9 Desember 2020 | 10:50
4.9k
Empat Spirit yang Kekalkan Dakwah Muhammadiyah
Kolom

Empat Spirit yang Kekalkan Dakwah Muhammadiyah

Senin 7 Desember 2020 | 08:30
596
Mulai kerja dari nol
Kolom

Kerja dari Nol, Dampaknya Luar Biasa

Rabu 2 Desember 2020 | 14:47
179
Next Post
In Memoriam Ketua DDII Jatim Ustadz Sudarno Hadi

In Memoriam Ketua DDII Jatim Ustadz Sudarno Hadi

Prima Mari Kristanto penulis Jejak Khilafah.

MUI dan Agenda Ekonomi Umat

Pembentukan Karakter Bisa tanpa Tatap Muka

Pembentukan Karakter Bisa tanpa Tatap Muka

Gebrakan KPK setelah ‘How Democracies Die’

Gebrakan KPK setelah 'How Democracies Die'

Pengalaman Jerman: Pelajaran Sekolah Berdasarkan Fakta Bukan Statemen

Pengalaman Jerman: Pelajaran Sekolah Berdasarkan Fakta Bukan Statemen

Discussion about this post

Ngaji Hadist

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa
Ngaji Hadits

Musibah, Cara Allah Menghapus Dosa

Jumat 22 Januari 2021 | 09:06
285

Potret udara soal kerusakan kantor Gubernur Sulawesi Barat yang diguncang gempa (Foto dok CT Arsa sumber detik.com) Musibah, Cara Allah...

Read more
Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu
Ngaji Hadits

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu

Jumat 15 Januari 2021 | 11:14
794

Wafatnya Ulama, Cara Allah Mencabut Ilmu. Syekh Ali Jaber salah satu ulama Indonesia yang telah wafat (Foto detik.com) Wafatnya Ulama,...

Read more
Semua Penyakit Ada Obatnya
Ngaji Hadits

Semua Penyakit Ada Obatnya

Jumat 8 Januari 2021 | 09:43
229

Semua Penyakit Ada Obatnya (ilustras freepik.com) Semua Penyakit Ada Obatnya ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami...

Read more
Larangan Mencela Waktu
Ngaji Hadits

Larangan Mencela Waktu

Jumat 1 Januari 2021 | 09:43
394

Larangan Mencela Waktu (ilustrasi ilounge.com) Larangan Mencela Waktu ditulis oleh Ustadz Muhammad Hidayatulloh, Pengasuh Kajian Tafsir al-Quran Yayasan Ma’had Islami (Yamais), Masjid...

Read more

Berita Terkini

Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini

Curahan Hati pun Bisa Jadi Modal Menulis Opini

Sabtu 23 Januari 2021 | 18:12
Harapan Smamsatu di Milad Ke-6 Smamio

Harapan Smamsatu di Milad Ke-6 Smamio

Sabtu 23 Januari 2021 | 15:26
Ini Momen Interaksi Siswa Berlian School dengan Al-Quran

Ini Momen Interaksi Siswa Berlian School dengan Al-Quran

Sabtu 23 Januari 2021 | 14:28
Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini

Muhammadiyah Jangan Tenggelam di Tengah Perubahan Cepat Ini

Sabtu 23 Januari 2021 | 13:52
9 Syarat Pemimpin Muhammadiyah

9 Syarat Pemimpin Muhammadiyah

Sabtu 23 Januari 2021 | 13:32
Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

Masjid At-Taubah Surabaya Peduli Bencana

Sabtu 23 Januari 2021 | 12:25
Monopoli politikus

Monopoli Politikus Kuasai Hak Rakyat

Sabtu 23 Januari 2021 | 11:58
Menunggu Madam Bansos

Menunggu Madam Bansos Diungkap KPK

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:53
Relawan MDMC

Relawan MDMC Tembus Desa Terisolasi Serahkan Bantuan Gempa Mamuju

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:50
Salihi Saleh

Salihi Saleh, Bendahara PWM Sulbar Meninggal Menyusul Istrinya

Sabtu 23 Januari 2021 | 09:09

Berita Populer Hari Ini

  • Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

    Resmikan Sekolah Riset Smamio Gresik, Ini Harapan Haedar Nashir

    6330 shares
    Share 2532 Tweet 1583
  • TVMu Jatim Stasiun Mugeb Gresik Diresmikan

    5649 shares
    Share 2260 Tweet 1412
  • Anggota DPR RI Resmikan PLTS Smamio

    5182 shares
    Share 2073 Tweet 1296
  • Ideologi Muhammadiyah Tergantung Ulama Tarjih

    8507 shares
    Share 3403 Tweet 2127
  • Smamio Campus Tour Virtual Libatkan Alumni di 30 PT Favorit

    4464 shares
    Share 1786 Tweet 1116
  • Salihi Saleh, Bendahara PWM Sulbar Meninggal Menyusul Istrinya

    3473 shares
    Share 1389 Tweet 868
  • Tekad Smamio Menjadi Sekolah Kreatif tanpa Batas

    3298 shares
    Share 1319 Tweet 825
  • Ikhtiar Medis dan Teologis Bebas Covid

    3209 shares
    Share 1284 Tweet 802
  • Banjir Kalimantan akibat Eksploitasi Alam yang Sembrono

    5346 shares
    Share 2138 Tweet 1337
  • Milad Ke-6, Smamio Resmikan 3 Ikon Sekolah

    2521 shares
    Share 1008 Tweet 630
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co Portal Berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama.

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com

Follow Us

  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© Pwmu.co - PT. Surya Kreatindo Mediatama