PWMU.CO – Sebagai pendidik, para guru diharapkan memiliki ghirah perjuangan yang kuat, terlebih lagi guru-guru TK ABA. Sebab, mereka ada di garda depan dalam proses pendidikan karakter bangsa. Pesan ini disampaikan oleh Suryan Widati SE Ak M AK, kepada 350 guru dalam Forum Pembinaan Guru TK ABA se-Kota Malang, di Masjid Imam Bukhori PDM Kota Malang, Sabtu (22/10).
Istri Mendikbud Muhadjir Effendy itu menjelaskan, ada 3 hal yang harus dipahami oleh guru maupun seorang ibu dalam mendidik anak, yaitu pendidikan keimanan, pendidikan pembiasaan untuk beribadah, dan pendidikan akhlak atau emosional. “Pendidikan 3 hal itu bisa diajarkan melaui nilai-nilai kedisiplinan,” katanya. “Dengan penerapan disiplin inilah karakter anak akan terbentuk. Tentu sebagai rujukannya adalah Alquran dan Hadits.”
(Baca: Curhat Istri Mendikbud Muhadjir Effendy soal Minimnya Etika Generasi Muda)
Ketua Koperasi As-Sakinah Kota Malang itu juga mengingatkan agar para pengurus TK ABA lebih bisa kreatif dalam pengelolaan TK. “Karena memang anggaran untuk pengembangan TK ini tidaklah sedikit,” kata Bu Wida, panggilan akrabnya. “Kalau hanya mengandalkan dana BOS, maka bisa dipastikan bahwa sekolah tersebut tidak berkualitas,” ujarnya mengutip Mendikbud Muhadjir Effendy.
Widati juga mengajak para pengelola TK ABA untuk berpikir lateral, agar bisa keluar dari pola lama dalam pengelolaannya. Kepada Aisyiyah, ia mengingatkan agar pimpinan Aisyiyah menjadikan amal usaha Aisyiyah profesional dan bervisi kemajuan dengan memenuhi standart pendidikan nasional.
(Baca juga: Kemendikbud Luncurkan Program PPK: Apapun Namanya, Penguatan Karakter Harus Jalan)
Ninik, salah seorang anggota Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Malang, menyampaikan bahwa kehadiran Widati telah melecut semangat untuk meningkatkan kualitas para stakeholder pendidikan Aisyiyah Kota Malang.
Pada acara pembinaan guru yang rutin dilaksanakan tiap hari Sabtu pekan ketiga itu, Widati memberi penghargaan berupa cenderamata bagi delapan guru yang bisa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh PDA Kota Malang seputar Kemuhammadiyahaan. (Uzlifah)
