PWMU.CO – Banjir Kota Batu, Lazismu-MDMC gerak cepat berikan bantuan. Banjir terjadi pada Kamis (4/11/2021) setelah hujan deras selama tiga jam mulai pukul 14.00 hingga 17.00 wib.
Manajer Eksekutif Lazismu Kota Batu Ramadiansyah Mufti menyampaikan musibah kembali menerpa Kota Batu. Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas yang berada di lereng Gunung Arjuno kurang lebih selama tiga jam.
“Akibatnya menyebabkan banjir bandang menerjang wilayah Kota Batu, khususnya beberapa desa serta dusun. Menghimpun data dari media sosial instagram @pemkotbatu_official milik Pemerintah Kota Batu yang diunggah pada Kamis (4/11/21) pukul 22.00 wib, setidaknya ada lima desa yang terdampak akibat banjir bandang. Diantaranya adalah Desa Sumber Brantas, Desa Bulukerto, Desa Tulungrejo, Desa Pandanrejo dan Desa Sidomuyo,” ujarnya.
Lazismu Galang Dana dan Siapkan Rendangmu
Kerugian yang diakibatkan kejadian tersebut antara lain adalah empat kendaraan hanyut, satu rumah terendam dan 15 orang diperkirakan hilang. Untuk percepatan penanganan banjir bandang tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu dibantu lintas instansi yang berkaitan dengan kebencanaan termasuk TNI-POLRI telah melakukan koordinasi, kaji cepat, pendataan lebih lanjut dan menyiapkan lokasi pengungsian.
“Kami Lazismu bersama Muhammadiyah Disaster Managemen Center (MDMC) Kota Batu juga turut andil turun ke lokasi banjir di beberapa titik yang terdampak. Lazismu telah melakukan galang dana serta makanan siap saji yang tepat untuk pemenuhan gizi sementara dalam bencana ini,” ungkapnya.
“Lazismu-MDMC Kota Batu untuk sementara hingga Jumat (5/11/21) pukul 16.00 wib telah berhasil menggalang dana sebesar Rp. 17.323.307,-. Nantinya dana ini akan di sumbangkan kepada yang terdampak. Selain itu kami juga sudah menyediakan 7 kardus Rendangmu. Sehingga total ada 168 kaleng Rendangmu untuk pemenuhan kebutuhan makanan kurang lebih 500 warga,” tambahnya.
Posko di PDM dan Lapangan Apple Sun
Sementara itu Ketua MDMC Kota Batu Arief Wibowo menyampaikan Lazismu-MDMC Kota Batu per Jumat (5/11/21) pukul 13.00 wib telah berhasil menghimpun data kebencanaan. Sampai dengan Jumat ini kami telah berhasil mengakumulasi dampak korban jiwa. Yakni korban meninggal dunia enam orang, dalam pencarian tiga orang serta korban dalam rujukan kerumah sakit tiga orang,” paparnya.
“Pengungsi sebanyak 48 orang. Mereka semuanya berada di rumah saudaranya yang wilayahnya aman dari banjir. Kemudian 11 rumah rusak berat, 23 rumah terendam banjir, puluhan ekor hewan ternak hanyut, motor serta mobil beberapa juga hanyut,” imbuhnya.
Disamping itu, lanjutnya, Lazismu-MDMC Kota Batu bersama beberapa relawan Muhammadiyah diantaranya ada dari Kokam, Hizbul Wathan dan Maharesigana Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berkomitmen untuk membantu instansi terkait dalam penangannan kebencanaan ini.
“Selain upaya pendataan, Lazismu-MDMC juga melakukan upaya assesment amal usaha Muhammadiyah (AUM) yang terdampak banjir bandang. Juga distribusi air bersih, asessment kondisi psikis penyintas, penyaluran hygiene kit dan sembako,” urainya.
Rekening Donasi
Relawan Lazismu-MDMC Kota Batu, sambungnya, juga ikut membersihkan rumah yang terendam lumpur. Kemudian juga mendirikan posko di Gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Batu serta pos layanan di Lapangan Apple Sun, Jalan Kastubi 17 Binangun, Bumiaji, Kota Batu.
“Bagi warga yang membutuhkan bantuan bisa langsung datang ke posko atau menghubungi call center di nomor 08563363262 (Ahmad Hendra) atau 082331152622 (Arief Wibowo). Bantuan donasi bisa di salurkan melalui rekening BSI nomor 262-0000-261 atau Bank Muamalat nomor 717-0000-648 atas nama Lazismu Kota Batu,” pesannya. (*)
Penulis Wendy Kiswha. Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.