PWMU.CO– Tim siswa Smamita (SMA Muhammadiyah 1 Taman) Sidoarjo masuk Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diadakan oleh Universitas Negeri Surabaya.
Tim siswa Smamita itu adalah Archika Jovanka Howangara, Annisa Farah Sabila, dan Dawwas Inha’Ulhaq. Mereka menjadi finalis lomba karya tulis ilmiah tema Inovasi dan Kreasi Teknologi tanpa Batas Demi Terciptanya Indonesia Emas 2045 mulai 1 November 2021.
Dawwas dengan semangat menceritakan proses masuk menjadi finalis . ”Pada tanggal 12 November 2021 merupakan hari terakhir untuk pengiriman full paper karya tulis ilmiah. Tim kami memilih tema teknologi untuk dijadikan bahan penelitian. Tanggal 20 November 2021 diumumkan finalis,” katanya
Dia menjelaskan, peserta dari berbagai SMA negeri maupun swasta di seluruh Indonesia yang mendaftar telah mengirimkan full paper.
”Persyaratannya kita harus mengirim abstrak dan full paper ke sana. Kami mengusung judul Pengembangan Media Presensi Q Berbasis Web untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa,” jelasnya.
Annisa Farah Sabila menyampaikan,”Alhamdulillah, ini merupakan pengalaman yang luar biasa. Bisa jadi finalis, tidak menyangka bisa berkompetisi dengan SMA lainnya. Saya dapat pelajaran yang luar biasa, bagaimana presentasi yang baik, bagaimana paper yang baik, orang-orangnya juga merupakan orang-orang terpilih. Saya merasa senang sekaligus bangga,” ungkapnya.
Archika Jovanka Howangara berpesan untuk teman-temannya, ”Teruslah berkarya, membaca, serta teruskan hobi kalian. Karena dengan membaca, kita bisa membuka jendela dunia. Kita sebagai siswa harus terus menambah pengalaman, untuk masa depan kita,” katanya.
Dia mengatakan, motivasi ikut lomba ingin mengasah diri dan menjadikan lomba ini sebagai persiapan menuju final project. ”Saat sesi tanya jawab, produk kami mendapatkan saran dan kritik dari para juri. Oleh karena itu, ke depannya saya ingin mengembangkan mulai dari fitur, cara penggunaan, desain, serta kalau bisa ingin menjadikan website presensi menjadi aplikasi yang dapat digunakan dalam proses presensi di SMA Muhammadiyah 1 Taman,” ujarnya.
Di dalam karya ilmiahnya tim siswa Smamita mengupas pengembangan media untuk presensi sekolah yang memiliki beberapa pilihan untuk pengguna yaitu admin, guru, siswa dan orang tua siswa.
Akun pengguna akan terbagi menjadi tiga peran yang terdapat berbagai fitur yang dapat diakses oleh masing-masing peran. Pada akun admin, mempunyai akses ke semua fitur yang dapat digunakan untuk memantau seluruh pengguna, jadwal pelajaran, waktu pertemuan, kelas, dan presensi siswa.
Akun guru mendapatkan akses untuk membuat jadwal pelajaran, waktu pertemuan, kelas, dan data presensi siswa. Guru juga dapat memberikan konfirmasi terhadap permintaan izin dari siswa yang berkepentingan.
Akun siswa dilengkapi dengan fitur-fitur yang dapat digunakan untuk mengisi presensi siswa baik hadir maupun izin. Pada akun orang tua dapat memantau kehadiran anaknya dalam mengikuti pembelajaran.
Penulis Erna Mufidah Editor Sugeng Purwanto