PWMU.CO – Guna mensukseskan gerakan wajib Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM), Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PD PM) Tulungagung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan segenap jajaran PCPM se-Tulungangung dan Ortom (organisasi otonom) Muhammadiyah setingkat, di Sekretariat PCM Boyolangu, Jum’at (30/12).
Ketua Umum PDPM Tulungagung Moch. Farid Rifa’i mangatakan, Rakor ini dilaksanakan dalam rangka meminta izin, sekaligus dukungan dari berbagai Ortom. Baik itu Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) maupun Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) untuk mesukseskan wajib KOKAM.
”Rapat koordinasi ini sengaja diadakan untuk meningkatkan kerjasama antar Ortom. Sehingga Ortom tidak berjalan sendiri-sendiri, tanpa koordinasi,” ujarnya.
(Baca: Setelah Vakum 9 Tahun, Ranting Pemuda Muhammadiyah Sugihan Bangkit dengan Up Grading Kepemimpinan dan Saat Pemuda Muhammadiyah dan GP Ansor Kota Santri Duduk Bersama Bicarakan Masalah Bangsa)
Ia menambahkan, gerakan wajib KOKAM ini merupakan himbauan dari Dahnil Anzar Simanjuntak, Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah. ”Gerakan ini kami laksanakan karena Tulungagung kerap kali absen dalam tugas sosial. Terutama di luar kota. Selain itu gerakan ini untuk meneguhkan jatidiri Muhammadiyah,” tegas Farid.
Untuk melancarkan gerakan ini, Farid menunjuk Ali Hasyim sebagai ketua eksekutornya. ” Insya Allah. Kami sudah siap dengan gerakan ini, saya bersama panitia yang sudah terbentuk akan langsung berkoordinasi dengan PDM Tulungagung agar Diklatsar KOKAM dapat segera terealisasi,” tuturnya. (ahmad/aan)