Semarak Gala Dinner Famgath
“Tak kenal maka tak akan sayang”. Pepatah inilah yang cocok untuk menggambarkan cara ber-ukhuwah. Maka ber-taaruf dan bersilaturahmilah dalam satu acara! Gala dinner pun diadakan saat peserta Famgath sudah di hotel.
Selama peserta kali pertama menikmati kuliner Bandung di hotel, ada penyanyi lokal yang menghibur. Kurang lebih satu jam kemudian, acara pun dimulai.
Sambutan pertama disampaikan oleh Kepala Smamda Sidoarjo Wigatiningsih. Dia mengucapkan selamat datang di Bandung dan terima kasih atas dukungan keluarga besar Smamda yang bisa ikut dalam acara Famgath.
“Rasa syukur bisa mewujudkan acara yang seharusnya bisa terlaksana Desember 2021. Namun karena pandemi, baru terlaksana di bulan Juli,” ujarnya.
Sekretaris Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sidoarjo, Drs Muflikh Hasyim MPd, yang turut dalam rekreasi ini juga memberikan sambutan. Ia mengajak peserta untuk bersyukur karena bisa berwisata ke Bandung. Caranya adalah dengan memberikan pelayanan terbaik kepada siswa dan orangtuanya.
Sesudahnya, gala dinner disemarakkan dengan Banana Dance yang dipandu Alfi Faridian MPd, seksi acara. Peserta diajak untuk melakukan gerakan spill (buka kulit), cut (memotong), eat (makan), shake (kocok perut), dan boom (buang angin). Itu adalah gambaran gerakan makan pisang. Ramai suasana saat itu, apalagi dilombakan. Bagi yang paling bersemangat, akan diberikan doorprize.
Baca sambungan di halaman 5: