Program Sekolah Unggulan
Prestasi ini tidak lepas dari kebijakan Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah yang pada tahun 2021 telah menunjuk 11 SMA/MA untuk mengikuti program sekolah unggul Muhamadiyah.
Adapun 11 SMA/MA tersebut adalah
- SMA Muhammadiyah PK Kottabarat Solo,
- SMA Tensains Muhammadiyah Sragen,
- Madrasah Mu’alimaat Muhammaidyah Yogyakarta,
- SMA MBS Sleman Yogyakarta,
- SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta,
- Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta,
- SMA Muhammadiyah 2 Surabaya,
- SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo,
- SMA Ahmad Dahlan Metro Lampung,
- SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunung Kidul, dan
- SMA Taruna Muhammadiyah Muntilan Magelang.
Sungkowo Mudjiamano menilai peran kepala sekolah sangat penting dalam memajukan sekolah. “Kepala sekolah merupakan faktor yang bukan saja instrumental dalam mendorong prestasi peserta didik namun juga dalam memberikan instructional leadership yang berkualitas dalam mendorong best practice pengajaran untuk memastikan pencapaian prestasi peserta didik,” ujarnya, Sabtu (27/8/3022).
Dia juga menyoroti bahwa pada era Leadership 4.0., berbagai ide, keputusan, dan inovasi; akan dihasilkan dan dikembangkan melalui kolaborasi terbuka bukan karena posisi kekuasaan, kontrol dan pangkat.
Sekolah Muhammadiyah harus mengintegrasikan high order thinking skills atau HOTS, dan memusatkan pembelajaran pada peserta didik. “Kami dengan peningkatan prestasi UTBK 2022 ini menjadi leverage atau daya ungkit bagi seluruh sekolah-sekolah Muhammadiyah lainnya untuk memacu kualitas pendidikan baik dari sisi pedagogi maupun dari sisi pelayan bagi masyarakat luas,” ujar dia.
Baca sambungan di halaman 3: 20 peringkat teratas dalam Top 1000 Sekolah Tahun 2022 Berdasarkan Nilai UTBK