Inilah Jawaban Nur Cholis Huda saat Digandoli PDM Gresik agar Tak Mundur; Liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Sayyidah Nuriyah. Editor Mohammad Nurfatoni
PWMU.CO – Sebelum menjawab pertanyaan Ketua PDM Gresik Drs Muhammad In’am MPdI terkait rencana mundurnya dari PWM Jatim, Nur–sapaan Wakil Ketua PWM Jatim Drs Nur Cholis Huda MSi–memuji lokasi Bimbingan Teknis Dai Komunitas Regional V siang itu.
“Pak In’am, ini tempat paling megah untuk pelatihan!” ungkapnya di Hotel Horison Gresik, Ahad (28/8/22).
Dia menyatakan, “Saya bahagia sekali siang ini, karena betul-betul pertemuan ini mencerahkan dan menggembirakan! Jarang ada pertemuan seperti ini.” Riuh tepuk tangan peserta menyambutnya.
Pria kelahiran Gresik itu menegaskan, PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) kalau mengadakan acara mesti mencerahkan menggembirakan, seperti Musypimwil kemarin. Selain memberikan bantuan Rp 1 miliar untuk PP, kas PWM juga disisihkan untuk anak-anak pemain musik.
“Pak Haedar diminta memberikan satu anak Rp 1 juta. Mereka 22 anak. Saya bilang, Rp 22 juta itu murah untuk menghadirkan orkestra yang indah ini. Tidak mahal!” ujarnya.
Ganti Jas
Sambil mengajak peserta memperhatikan penampilan panitia, dia lantas mengungkap, “Di LDK (Lembaga Dakwah Khusus) ada tradisi, kalau menghadiri pertemuan pasti pakai jas.”
“Jasnya ganti. Dulu hitam,” ungkapnya. Dia mengaku kaget saat masuk aula dan melihat mereka memakai jas berwarna cokelat muda. “Lho, jasnya ganti! LDK itu tidak punya uang kok jasnya ganti-ganti?” candanya memantik seisi ruangan itu tertawa lagi.
Penulis sejak tahun 1970-an itu lantas menyatakan, “Begitulah, kalau ada niat pasti bisa! Meski tidak punya uang tapi jas selalu ganti.”
Nur lanjut bercerita, “Saya tadi mau pakai jas krem gitu, saya punya dua.” Tapi akhirnya dia memutuskan pakai jas hitam yang sedang dia kenakan, karena dia kira jas mereka masih hitam. “Ternyata ganti!” imbuhnya.
Setelah mendengar tawa peserta, Nur berceletuk, “Sungguh menggembirakan!”
“Di tempatkan di hotel. Belum pernah ada LDK mengadakan pembinaan di hotel, baru di Gresik ini!” tegasnya.
Dia sempat bertanya, apakah peserta pelatihan di hotel itu diminta membayar. Ternyata tidak. “Masyaallah!” ujarnya.
“Pertemuan yang akan datang, di sini, di hotel lagi, Pak! Istikamah,” lanjutnya berkelakar hingga peserta riuh menyetujui. PWMU.CO ikut merasakan kemeriahan ini.
Baca sambungan di halaman 2: Tata Niat dan Hasil Istikharah