Kelas Talent SD Mumtaz, Siswa Tak Boleh Menghindari Gadget. Liputan Heni Dwi Utami, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo
PWMU.CO – Siswa SD Muhammadiyah 1 dan 2 Taman (SD Mumtaz) Sidoarjo, Jawa Timur, mengikuti kelas talent multimedia setiap Hari Rabu dan Jumat.
Kegiatan ini diikuti siswa kelas 4 hingga kelas 6. Mereka beramai-ramai, serta seru-seruan berkarya lewat gawai, Rabu (1/2/2023).
Salah satu tentor talent Multimedia SD Mumtaz, Aldy Solehudin Mahendra menjelaskan, secara umum, kelas talent ini bertujuan untuk mengajak anak-anak yang punya passion di media teknologi agar semakin terasah bakatnya untuk lebih kreatif menghasilkan karya.
“Saat ini sudah bukan waktunya lagi menghindari gadget, karena tuntutan perkembangan zaman mengharuskan para siswa melek teknologi dan bijak dalam penggunaannya,” tuturnya.
Setiap hari Rabu dan Jumat, para siswa ini berkumpul di kampus 1 SD Mumtaz. Selama kurang lebih 90 menit, mereka yang mengikuti kelas talent multimedia diperkenankan beraktivitas seru-seruan dengan handphone atau tablet mereka.
Namun tidak sekedar menggunakan HP, di kelas talent multimedia SD Mumtaz, para siswa yang didampingi praktisi multimedia ini juga belajar banyak hal seputar design dan sinematografi. SD Mumtaz menggandeng tenaga profesional Pikaler Studio, sebagai pengajar atau tentor multimedia.
Aldy Solehudin Mahendra mengatakan, di semester 2 ini, anak-anak dapat belajar design grafis dengan Canva, Animasi 2D FlipaClip, Stop Motion Studio, Internet of Things, Fotografi, Videografi, Editing Video menggunakan Quick, VN, Capcut, hingga membuat Vlog dan Konten Youtube.
Menghasilkan Produk
Dia menerangkan, penguasaan media teknologi multimedia sangat mudah bagi anak zaman sekarang. Di kelas talent ini, para tentor hanya mengarahkan dan membekali mereka dengan kemampuan imajinasi, pemahaman artistic, pemahaman komposisi warna, keterampilan menggambar teknis, kemampuan mengoperasikan software gambar dan film.
“Sehingga kemampuan mereka bekerja dalam tim dan kemampuan untuk berpikir kreatif bisa terstruktur. Karena endingnya para siswa SD Mumtaz yang ikut talent multimedia diharapkan mampu menghasilkan produk atau karya yang bisa dinikmati banyak orang,” ucapnya.
Pembelajaran talent multimedia SD Mumtaz ini seru dan tidak membosankan, karena setiap sesinya siswa diajak menciptakan beragam karya. Banyak karya para siswa SD Mumtaz menghiasi media sosial SD Mumtaz, majalah sekolah, youtube SD Mumtaz, hingga konten pribadi masing-masing siswa.
“Lulusan kelas talent multimedia SD Mumtaz diharapkan mampu menguasai banyak sekali keahlian yang berhubungan dengan teknologi dan media, serta menjadikan mereka lebih siap menghadapi perkembangan teknologi,” kata Aldy.
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni