PWMU.CO – Smamita dan elKisi menjalin kerja sama penyelenggaraan dan pengembangan Excellent Tahfidh Program.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan Kepala SMA Muhammadiyah 1 Taman (Smamita) Sidoarjo, Edwin Yogi Laayrananta MIKom, dan Kepala SMA elKisi IIBS Gunanto Amintoko MPd, di Gedung Mahkamah Bahasa eLKISI, Senin (12/6/2023).
Kedatangan rombongan SMA Muhammadiyah 1 Taman diterima Kepala SMA eLKISI IIBS Gunanto Amintoko. Dia mengatakan, dengan ditandatanganinya MoU ini kedua pihak bisa saling berkontribusi meningkatkan mutu pendidikan khususnya program tahfidh al-Quran.
”Diharapkan dengan kerja sama ini bisa banyak memberikan manfaat dan pelajaran kepada siswa-siswi Smamita dan elKisi tentang arti pentingnya menghafal al-Quran,” ujarnya.
Kepala SMA Muhammadiyah 1 Edwin Yogi menyampaikan, kedatangannya di eLKISI kerja sama dalam program tahfidh al-Quran. Di tahun ini Smamita sudah membuka tiga kelas program tahfidh.
Dia berharap ilmu yang didapatkan menular dan menjadikan siswa Smamita generasi Qurani bisa menjadi pembiasaan aktivitas serta tidak hanya mengikuti program tahfidh namun bisa mengikuti program lainnya yang diadakan oleh eLKISI.
Isi MoU mengenai program tahfidh al-Quran di antaranya dauroh dan munaqasah tahfidh.
Miftahol Jannah MPd, koordinator Ismuba Smamita, mengatakan, MoU dengan lembaga lain sangat penting bagi sebuah lembaga pendidikan tidak saja untuk kepentingan akreditasi sekolah melainkan sebagai media sekolah untuk bertukar program dan kegiatan.
”Bisa saja untuk saling berkompetisi baik yang sifatnya akademik maupun non akademik sehingga sekolah mendapatkan manfaat untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikannya,” ujarnya.
Karena itu sekolah perlu memperbanyak MoU dengan lembaga lainnya. MoU Smamita dan eLKISI untuk peningkatan program tahfidh dan beberapa program lainnya. ”Saya yakin dengan MoU ini SMA Muhammadiyah 1 Taman semakin baik,” ujarnya .
Dalam kesempatan tersebut, Smamita mengajak 54 siswa untuk belajar di eLKISI. Mereka merupakan siswa pilihan dari kelas XIPA 4 dan XI IPA 4 yang sudah mempunyai hafalan al-Quran.
Para siswa Smamita melakukan camp di Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI selama tujuh hari mulai Senin (12/6/2023) sampai Ahad (18/6/2023). Mereka dibagi menjadi beberapa kelompok untuk bermalam di tiap camp Edupark dan menjadi bagian dari santri eLKISI.
Selama tujuh hari merasakan menjadi santri eLKISI. Mengikuti kegiatan harian mulai dari bangun shalat Tahajud hingga kegiatan lain. Mereka juga belajar cara menghafal al-Quran dan hadits tematik dan mempelajari adab Pondok Pesantren Islamic Center elKisi.
Penulis Erna Mufidah Editor Sugeng Purwanto