PWMU.CO – Tahfidh Camp SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik Jawa Timur mengajak 70 siswa kelas X untuk menimbah ilmu baru di Pesantren Bumi Alam Al-Quran Wonosalam Jombang Jawa Timur, Rabu-Sabtu (25-28/10/2023).
Siswa yang tergabung dalam Tahfidh Excellent ini merupakan putra-putri yang memiliki jumlah hafalan Al-Quran lebih dari 2 juz. Saat pemberangkatan, Kepala Smamio Ulyatun Nikmah SPd menyampaikan pesannya di hadapan siswa-siswi tersebut.
Dia berpesan agar mereka memanfaatkan kesempatan ini dengan baik karena mereka adalah siswa terpilih dan tidak semua siswa bisa mendapatkan kesempatan berharga ini.
“Anak-anak semua di sana akan banyak belajar, tak hanya menghafal al-Quran, namun juga belajar mandiri, disiplin dan juga belajar berdaptasi karena akan jauh dari orangtua dan keluarga,” ujanrya.
Dia menuturkan, lakukanlah semuanya dengan senang hati, agar senantiasa membawa keberkahan bagi kalian semua.
Tahfidh Camp
Dihubungi PWMU.CO, Wakil Kepala bidang Pembiasaan dan Pembinaan Karakter (PPK) Siswanto SPdImenyampaikan Tahfidz Camp ini bertujuan sebagai sarana refreshing siswa tahfidh excellent.
“Selain itu, kegiatan ini dilaksanakan sebagai penguat atas hafalan yang mereka miliki karena di tempat ini siswa fokus murajaah dan menambah hafalannya bagi yang masih kurang dari target,” paparnya.
Dia menambahkan, minimal hafalan anak tahfidh adalah 2 juz. Pada tahun ajaran ini, semua siswa memiliki hafalan di atas 2 juz bahkan ada yang sdh pernah hafal 30 juz.
“Jadi fokus mereka adalah memastikan dan menguatkan hafalan mereka. Di samping itu juga ada ilmu baru dan motivasi tersendiri dari pemangku pondok tahfidh,” imbuh guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan itu.
Dia mengaku tim Tahfidh Camp Smamio sepakat memilih tempat Bumi Alam Al-Quran sebagai persinggahan siswanya karena suasana di tempat itu sangat pas bagi siswa yang sedang melaksanakan tahfidh.
“Kanan kiri mereka hanya bisa lihat pemandangan alam yang sejuk dan anak-anak yang sedang menghafal di pagi, siang, sore dan malamnya. Area ini benar-benar menjadi bumi al-Quran,” terangnya.
Siswanto berharap bagi yang ikut di kegiatan ini, mereka semakin paham tujuan dari menghafal al-Quran, semakin senang menjadi penghafal al-Quran dan mereka semakin cinta dalam mengamalkan al-Quran. (*)
Penulis Novania Wulandari. Editor Ichwan Arif.