PWMU.CO – Serasa kuliah tamu, siswa SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik Jawa Timur berkunjung ke Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Kamis (16/11/2023).
Rangkaian kegiatan Campus Visit di hari kedua, siswa Smamio mengunjungi UGM dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Setelah menikmati wisata Merapi Lava Tour, hari selanjutnya siswa bertolak ke kampus favorit di Yogyakarta.
Kunjungan pertama siswa Smamio melangkah ke Departemen Ilmu Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (DIHI UGM). Paparan menarik dan lengkap disampaikan oleh staf DIHI UGM di depan siswa.
Staf pengembangan dari HI UGM Rifqie Zullian menyampaikan beberapa materi mengenai isu global yang terjadi. Disusul dengan pemaparan dari Dewi, rekan Rifqie terkait penerimaan mahasiswa baru UGM.
Siswa Smamio tampak antusias dengan materi yang disampaikan. Pertanyaan-pertanyaan pun dilontarkan oleh siswa Smamio kepada para pemateri. Mereka memburu pertanyaan yang akan disampaikan ke pihak staf UGM.
Salah satunya, siswa kelas XI-2 yang Chelsea Putri mengajukan pertanyaan terkait bagaimana peran mahasiswa untuk membantu menyelesaikan isu-isu internasional. Selain itu, siswa kelas XI-5 Barra Chaesar Poetra mengajukan pertanyaan terkait bilateral dan multilateral negara.
Rifqie pun menjawab dengan tersenyum, “ini serasa kuliah tamu lho, bukan siswa yang sekadar berkunjung dan mencari info kuliah,” ujarnya dengan tawa.
Kemudian Rifqie menjelaskan jawabannya terkait peran mahasiswa, hingga hubungan bilateral dan multilateral yang terjadi. Selain pertanyaan terkait hubungan internasional, siswa kelas XI-2 Vanya Illona melontarkan pertanyaan terkait kuota masuk Departemen HI UGM tahun ini.
“Kuota HI UGM sekitar 80 dari semua jalur, SNBP SNBT dan juga mandiri. Jadi ayo teman-teman yang ingin masuk HI UGM, bisa disiapkan dari sekarang mumpung masih kelas sebelas,” papar Rifqie.
Di akhir sesi, diadakan games dan siswa penanya diberikan marchendise serta foto bersama. Sesi campus visit di UGM ditutup dengan shalat dhuhur berjamaah di Masjid Kampus UGM dan perjalanan dilanjutkan ke kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). (*)
Penulis Novania Wulandari. Editor Ichwan Arif.
