PWMU.CO – Siswa Berlian School mengikuti kegiatan outbound sekaligus kegiatan filantropi di Batu Jawa Timur, Rabu (22/11/2023).
Outbound siswa kelas IV SD Muhammadiyah 2 GKB (Berlian School) Gresik Jawa Timur kali ini berbeda dari kegiatan outbound yang biasa dilaksanakan sebelumnya. Sebelum menuju Aple Sun lokasi kegiatan outbound, mereka mengadakan kegiatan Filantropi (berbagi) dengan Lembaga Kesejateraan Sosial Anak (LKSA) Aisyiyah Batu.
Wakil kepala sekolah bidang Pembiasaan dan Pembinaan Karakter Aditama MPd menyampaikan sebelumnya siswa kelas IV mengumpulkan infak khusus yang dialokasikan untuk kegiatan berbagi dengan LKSA Aisyiyah kota Batu.
“Hasil perolehan infak terkumpul sejumlah Rp 4.395.500 serta 20 buah al-Quran serta rendang dalam kemasan sebanyak 1 dus,” ungkapnya.
Diadakannya filantropi ini, lanjutnya, dalam rangka agar anak-anak terpacu ada karakter kedermawanan atau welas asih dan bisa memberikan perhatian, memberikan support saling mencintai sesama manusia dan lebih khusus anak-anak.
“Selain kita bergembira dengan melakukan outbound sebagai aktivitas belajar kita di luar sekolah tetapi tidak lupa bahwa kita harus menaruh perhatian dalam hal kemanusiaan, agar menumbuhkan kecintaan kasih sayang kepada sesama melalui filantropi ini,” tuturnya.
Aditama berharap agar anak-anak ini menjadi anak-anak yang tidak sekadar tangguh tapi memiliki hati yang bersih hati, dermawan hati, saling menyayangi satu sama lain dan saling berbagi satu sama lain.
Secara simbolis, infak dari peserta outbound diserahkan kepada Sekretaris Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Aisyiyah Batu Malang Hj. Riniati di depan siswa. Dia menyampaikan ucapan terima kasih yang diungkapkan kepada seluruh siswa kelas IV peserta outbond khususnya dan kepada Berlian School pada umumnya yang telah memberikan perhatian dan infaqnya kepada LKSA Aisyiyah Kota Batu.
Dia menjelaskan kegiatan sehari-hari anak-anak di LKSA. “Di lembaga Kesejahteraan Sosial anak Aisyiyah di Kota Batu ini terdapat 20 anak yang duduk di bangku tingkatan SMA dan SMP,” katanya.
Dia menuturkan, kegiatan sehari-harinya mulai pagi sekolah seperti biasa dan sekolahnya juga diarahkan ke SMP Muhammadiyah dan SMA Muhammadiyah. Setiap hari sekitar jam 15.30 atau setelah sholat ashar anak-anak kembali ke LKSA Aisyiyah Kota Batu lalu mereka dilanjutkan kegiatan tentang pembiasaan dan kewajiban seperti shalat lima waktu, mengaji lalu juga ada murojaah dan ada tasmik.
“Kita fokus pada pembinaan karakter dan insyaAllah di LKSA ini anak-anak juga dibimbing serta dimotivasi agar mereka menjadi anak-anak yang tangguh, anak-anak yang hebat, anak-anak yang luar biasa,” tuturnya. (*)
Penulis Erina Fauzia. Editor Ichwan Arif.
Discussion about this post