PWMU.CO – Jelang Ramadhan, PCM Paciran lamongan mengadakan pembekalan mubaligh bertempat di Aula Sekretariat Pondok Pesantren al-Islah Sendangagung Lamongan, Jumat (1/3/2024).
Acara ini diadakan oleh Majelis Tabligh dan Dakwah Komunitas PCM Paciran.
Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Paciran Yusuf Abidin SQ SHI menyampaikan, kegiatan ini pesertanya ketua PRM, wakil ketua PRM bidang Tabligh dan Dakwah Komunitas, dan ketua takmir Masjid Muhammadiyah se-Cabang Paciran.
Narasumber, dia menjelaskan, Masro’in Assafani MPd (Wakil Ketua PDM Lamongan Bidang Tabligh) dan Najih Bakar MSi (Ketua LPCR PDM Lamongan).
Dia berharap program kerja dakwah sebaiknya yang mudah dilaksanakan bukan membuat yang ideal. ”Lebih baik makan tempe daripada makan sate tapi mimpi. Begitu juga dengan program kerja yang riil dan terlaksana daripada program yang kelihatan ideal tapi tidak bisa dilaksanakan,” tandasnya.
Sambutan berikutnya Wakil Ketua PCM Paciran bidang Tabligh dan Dakwah Komunitas Fatih Futhoni MPd.
Dia menyampaikan, selama sebelas bulan ibadah kita seakan biasa-biasa saja, di sepuluh hari menjelang Ramadhan ada nuansa yang berbeda.
”Oleh karena itu mubaligh perlu di-update dan di-upgrade atau di-refresh untuk menyambut kegiatan Ramadhan dan penguatan ideologi Muhammadiyah,” tuturnya.
Sementara pembicara Masro’in Assafani menyampaikan, hakikat kita lahir adalah sebagai mubaligh yaitu menyampaikan pesan kebaikan kepada sesama.
Karena itu dia berharap, semua menjadi mubaligh yang mencerahkan, menggerakkan, dan menggembirakan sesuai misi Muhammadiyah.
Dalam pembekalan mubaligh jelang Ramadhan ini setiap peserta mendapatkan dua buku. Buku pertama berjudul Panduan Thaharah Warga Muhammadiyah.
Buku kedua dengan judul Panduan Mengurus Jenazah Warga Muhammadiyah.
Kedua buku tersebut karya Eko Suryadin, Lc MA, Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PCM Paciran yang juga anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Lamongan.
Penulis M. Mahmud Editor Sugeng Purwanto