PWMU.CO – Kader Hizbul Wathan (HW) harus selalu siap sedia dan terlatih. Begitu pesan Priyo Yuniarto, salah satu pembina Hizbul Wathan Tugu, dalam acara pembukaan Perkemahan Sabtu-Ahad (Persahad) di MTs Muhammadiyah 3 Tugu, Trenggalek, Sabtu (9/9).
Priyo pun berharap, dari kegiatan Persahad kali ini mampu meyiapkan mental spiritual para pandu dalam rangka menyongsong Jambore Daerah (Jamda) IV Kwarda Hizbul Wathan Trenggalek. ”Pada perkemahan yang berlangsung sampai Ahad ini, ikut menjadi panitia tamu adalah kader IPM Trenggalek,” terangnya.
(Baca: Milad Muhammadiyah ke-108 Hizbul Wathan Panceng Gresik adakan Perkemahan Besar)
Selama dua hari (9-10/9), para peserta Persahad dilatih dengan teknik kepanduan, pembiasaan ibadah, dan kemandirian. Selain itu, bakat dan kreatifitas peserta juga dikembangkan melalui pentas seni. ”Ahamdulillah. Para peserta sangat antusias mengikuti rangkaian acara dan menikmatinya,” kata Seagate, Ketua Panitia Persahad
Adapun puncak kegiatan Persahad kali ini adalah tadabbur alam. ”Peserta kita ajak untuk merenungi ciptaan Allah dan mengerti akan arti kehidupan ini. Dalam tadabbur itu,” jelas Seagate.
MTs Muhammadiyah 3 Tugu, yang memiliki nama populer MATAHATI mampu menjadikan kegiatan perkemahan sebagai pembiasaan dan latihan. Pembiasaan untuk menjadi pandu yang berakhlak mulia.(ana retno mutia/aan)