PWMU.CO – Sebanyak lima kelas (165 siswa) SMPN 1 Genteng Banyuwangi bersilaturrahim ke SMKS Muhammadiyah 1 Genteng, di Jl.KH.A.Dahlan 10 Gentengwetan pada Sabtu (28/9/2024).
Mereka adalah kelas 8E sampai 8I, sedangkan kelas 8A hingga 8D berkunjung ke SMAN 1 Genteng. Acara berlangsung dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.
Kunjungan praktik dalam rangka turba Penguatan Pendidikan Profil Pelajar Pancasila (P5) ke lembaga sekolah di atasnya adalah hal yang baik dan kondusif.
“Ini praktik nyata oleh anak-anak kami SMPN1 Genteng Banyuwangi dalam tema demokrasi,” kata Alvin Masyhuri, guru BK yang juga ketua rombongan.
Kepala SMKS Muhammadiyah 1, Ustadz Taslim MPdI menyambut gembira dengan hadirnya 5 kelas kaum muda hebat dari SMPN1 Genteng.
“Semoga tujuan dan program kerja kehadirannya, sampai pada titik yang diharapkan,” ujarnya.
Sementara itu, sejumlah tujuh orang anggota Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang juga siswa SMKS Muhammadiyah 1 Genteng, di aula lantai 2 itu siap memberikan pengalaman berdemokrasi di sekolahnya dalam wujud pemilihan ketua OSIS.
Dalam penjelasannya, ketua IPM menularkan akan pentingnya hidup berdemokrasi dan bernalar kritis, meski dalam sejarahnya, import demokrasi ala Amerika itu, di tubuh NKRI belum siap untuk menerima. Bahkan hingga kini pun, Indonesia belum juga secara merata mampu menerapkan praktik demokrasi secara kaffah.
Semakin lama dan semakin siang, acara semakin gayeng. Praktik demokrasi telah dipaparkan dengan baik oleh para muda berprestasi di SMKM1 yang telah lahir dan berdiri kokoh pada tahun 1968 itu.
Penjaringan calon ketua OSIS, kampanye calon, dan hari H pencoblosan, perhitungan suara, pengumuman pemenang, adalah praktik demokrasi sederhana di sekolah, termasuk SMKS Muhammadiyah 1 yang sedang dikunjungi para siswa SMPN1 Genteng itu.
Menariknya, anak-anak juga diberi hiburan pembacaan pantun jenaka, doorprize, dan aneka hiburan lainnya.
Penulis Nur Rohman Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun
