PWMU.CO— Pondok Pesantren Karangasem Paciran akan merayakan Milad ke-76 dengan tema “Karangasem Mendunia: 76 Tahun Berkarya, Berdaya, dan Mengabdi untuk Umat dan Bangsa.” Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama empat hari, dari (16-19/10/2024).
Ketua panitia, Ni’ayah SAg, menjelaskan bahwa tema tersebut mencerminkan perjalanan panjang pesantren dalam memberikan pendidikan, pemberdayaan, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pesantren dapat mendunia melalui karya dan kontribusinya yang nyata di bidang pendidikan, sosial, dan agama,” ujarnya.
Perayaan ini dimulai pada Rabu, 16 Oktober 2024, dengan acara Jalan Sehat yang diikuti oleh siswa, guru, wali murid, dan alumni.
Kegiatan ini akan berlangsung pukul 06.00 WIB, dimulai dan diakhiri di Aula Pondok Pesantren Karangasem. Jalan sehat ini diharapkan dapat menjadi ajang kebersamaan dan mempererat silaturahmi antar elemen di pesantren.
Pada Kamis, 17 Oktober 2024, akan digelar Silaturrahim dan Pengajian untuk seluruh pegawai Ponpes Karangasem, dimulai pukul 08.00 WIB di Aula Pondok.
Acara ini bertujuan untuk memperdalam spiritualitas serta meningkatkan semangat pengabdian para pegawai dalam mendidik santri.
Jumat, 18 Oktober 2024, menjadi puncak acara dengan Lomba Tumpeng yang diadakan mulai pukul 12.30 WIB di halaman MTs Muhammadiyah 2 Karangasem.
Lomba ini bertujuan untuk menunjukkan kreativitas dan kekompakan dalam menyajikan tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas perjalanan pesantren.
Puncak perayaan Milad ke-76 akan dilaksanakan pada Sabtu, 19 Oktober 2024, dengan agenda Wisuda Sarjana untuk mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dari Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Paciran.
Acara dimulai pukul 08.00 WIB di Aula Pondok Pesantren Karangasem, menandai momen penting bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan mereka.
Dengan tema “Karangasem Mendunia,” Ponpes Karangasem berkomitmen untuk terus berkembang dan relevan dengan tantangan zaman.
Milad ini diharapkan menjadi ajang bagi seluruh elemen pesantren, mulai dari santri, guru, pegawai, hingga alumni, untuk merayakan perjalanan panjang dan mempererat hubungan satu sama lain.
Penulis Wahidul Qohar Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan