PWMU.CO – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Trenggalek memeriahkan Milad Muhammadiyah ke-112 dengan program Berbagi Makanan Bergizi, Sabtu (16/11/2024).
Sebanyak 1.000 paket makanan bergizi dibagikan kepada santri Madrasah Boarding School (MBS), siswa-siswi di beberapa sekolah Muhammadiyah, serta masyarakat sekitar.
Acara yang berlangsung di MBS Putri ini melibatkan berbagai pihak, termasuk PDM, Lazismu, MDMC, dan MBS. MDMC bertugas memasak dan menyiapkan makanan, sementara Lazismu memberikan dukungan penuh dalam pengelolaan program.
Pembagian makanan bergizi dilakukan mulai pukul 07.00 hingga 12.00 WIB dengan distribusi 1.000 paket makanan bergizi sebagai berikut:
- SD Inovatif: 300 paket
- MBS Putra dan Putri: 350 paket
- MI Muhammadiyah Dermosari: 130 paket
- MTs Muhammadiyah 3 Tugu: 50 paket
- Masyarakat umum: 150 paket
Ketua Lazismu Trenggalek, Irfan Firdianto SH MH menyampaikan tujuan program ini. “Kegiatan berbagi makanan bergizi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi dan pendidikan anak-anak di sekolah.
Dengan asupan gizi yang cukup, konsentrasi belajar mereka akan meningkat, yang berdampak positif pada prestasi akademik mereka,” ujarnya.
Irfan juga menambahkan bahwa gizi yang baik merupakan dasar penting bagi kesehatan anak.
“Makanan bergizi bukan hanya kebutuhan, tetapi juga investasi masa depan generasi muda. Kami berharap program ini bisa menjadi awal yang baik untuk mendorong anak-anak memiliki kebiasaan makan sehat,” imbuhnya.
Selain kegiatan berbagi makanan, PDM Trenggalek juga mengikuti Resepsi Milad Muhammadiyah ke-112 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur secara daring melalui Zoom Meeting. Acara ini diikuti oleh seluruh PDM se-Jawa Timur dan berlangsung serentak pukul 07.00 WIB.
Program Berbagi Makanan Bergizi ini menjadi wujud nyata kontribusi Muhammadiyah dalam meningkatkan kualitas hidup dan pendidikan masyarakat. PDM Trenggalek berharap kegiatan ini dapat menginspirasi pihak lain untuk terus berbagi dan peduli terhadap sesama.
Penulis Candra Dwi Aprida Editor Zahra Putri Pratiwig