PWMU.CO – SD Muhammadiyah 1 Krian (SD Sakri) mengadakan gelar karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Gelar karya berlangsung pada Sabtu (20/12/2024) mulai jam 07.30-10.00 WIB di halaman sekolah bertepatan dengan pengambilan rapor.
SD Sakri selalu memberikan kesempatan untuk berkarya, dan menunjukkan hasil pada warga sekolah dan orang tua dalam gelar karya.
Kepala Urusan (Kaur) Kurikulum, Ratna Mettasari SPd MPd Gr, menjelaskan P5 ini merupakan salah satu ciri khas dari Kurikulum Merdeka. Kegiatan ini ditujukan untuk memperkuat upaya pencapaian profil pelajar pancasila yang mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan.
SD Sakri mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada kelas 1-6 (Fase A, B, dan C). ”Bulan Desember yang merupakan akhir semester gasal ini merupakan bulan di mana gelar karya siswa dilaksanakan,” ujarnya.
Gelar karya merupakan ajang bagi siswa untuk memamerkan hasil karya P5 yang telah dibuat kepada khalayak, warga sekolah dan orang tua. Ketua kegiatan gelar karya, Nuris Rohmatin Nazila SPd, menyampaikan kegiatan ini untuk menunjukkan hasil karya P5 yang telah dilakukan.
Kegiatan P5 selama semester 1 ditampilkan kepada warga sekolah, juga memberikan apresiasi kepada siswa terhadap proses belajar yang dilakukan, untuk mengetahui sejauh mana capaian P5.
Dia menambahkan ini bermanfaat bagi peserta didik untuk memamerkan hasil karyanya kepada khalayak, memupuk rasa percaya diri, dan kebanggan siswa, serta menjadi bahan evaluasi, dan tindak lanjut pelaksanaan P5 ke depan.
“Acara gelar karya diawali dengan pembukaan dan juga tampilan extra tari. Kemudian dilanjut presentasi stand, yaitu menjelaskan masing-masing karya kelas,” imbuh Nuris.
Kelas 2 diwakilkan oleh Muhammad Abhirama Al Ayyubi (Abi) siswa kelas 2 Ali bin Abi Thalib, dan Arumanis Kinasih (Arum) siswa kelas 2 Umar bin Khattab.
Abi menjelaskan kepada dewan juri Ratna Mettasari SPd MPd dan Arum Ndalu SPd MPd, tentang tema yang diusung kelas 2 yaitu Kearifan Lokal (Ragam Tanamanku).
Begitu pun Arum, siswa kelas 2 Umar bin Khattab, dengan senyumnya yang manis menjelaskan ada beberapa tanaman toga yang dirawat oleh kelas 2 di Kebun Toga yaitu ada jahe, lengkuas, dan serai.
Sebagai juri kegiatan sekaligus kepala sekolah, Arum Ndalu SPd MPd sangat takjub dengan hasil yang dibuat oleh anak-anak kelas 1-6. Hasilnya begitu luar biasa dengan karya yang bagus-bagus dan beragam.
Dengan penuh percaya diri setiap perwakilan kelas menjelaskan hasil P5. Harapannya semoga selalu berinovasi dan berkreasi anak-anak hebat SD Sakri.(*)
Penulis Sri Kasmuni Editor Zahrah Khairani Karim
