PWMU.CO – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Abdul Mu’ti, secara resmi meluncurkan Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Tujuh kebiasaan utama yang diusung adalah bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat. Menyambut baik gerakan tersebut, KB-TK ABA 02 Pondok Modern Paciran selenggarakan parenting day pada hari Senin, (06/01/2024). Kegiatan ini melibatkan seluruh wali siswa dan bertempat di aula sekolah.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini adalah M. Rifqi Rosyidi selaku Mudir Pondok Modern Muhammadiyah Paciran. Materi edukasi yang disampaikan mencoba meramu gerakan Anak Indonesia Hebat dengan konsep pendidikan anak dalam Islam. Pada penyampaian materi ditekankan bahwa sebagai pondasi dan visi dalam pendidikan anak Islami adalah peneguhan Aqidah, iman, tauhid yang benar. Selain itu yang tidak kalah penting adalah penanaman akhlakul karimah.
“Mendidik anak di masa yang akan datang tentu akan lebih sulit jika dibandingkan dengan masa sekarang. Setiap perubahan zaman, pasti juga akan bertambah pula tantangan. Maka beberapa pondasi pokok tersebut perlu diteguhkan,” jelas Ustad Rifqi, beliau akrab disapa.
Ia menambahkan, salah satunya melalui pembiasaan ibadah, membangun komunikasi aktif orang tua dengan anak-anak.
Mendukung Prestasi
Lebih lanjut, dalam konteks mendukung prestasi, minat, dan bakat anak, narasumber menjelaskan bahwa dalam sudut pandang Islam, mendidik anak tidak dianjurkan menggunakan paksaan sesuai kehendak orang tua. Sejatinya anak-anak memiliki keinginan dan kemampuan yang berbeda-beda, tugas orang tua mengarahkan dan memberikan dukungan.
“Didiklah anak sesuai zaman, didiklah anak sesuai kemampuan, dan jangan pernah memaksa anak,” tegas Rifqi.
