Seluruh siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 18 Surabaya mengikuti rangkaian ibadah haji dalam praktik manasik haji, Rabu-Kamis (22-23/1/2025). (Mitha Rizky Rachmawati/PWMU.CO).
PWMU.CO — Siswa Kelas 6 SD Muhammadiyah 18 Surabaya mengikuti kegiatan Fathonah “Fastabiqul Khairat wal Amanah” pada Rabu-Kamis (22-23/1/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Pondok Pesantren Islamic Center Elkisi Edupark, Trawas, Mojokerto.
Sebanyak 83 siswa mengikuti kegiatan ini dengan antusias dan semangat. Kegiatan Fathonah terlaksana setiap tahun bagi kelas 6 sebagai bentuk pembekalan keimanan dan keislaman.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga sebagai motivasi untuk membangun sikap mental positif dan pemantauan ibadah siswa. Tujuannya, agar pembentukan karakter siswa sesuai dengan akhlakul karimah.
Mengangkat tema “Changing and Growing – If you don’t change, you don”t grow. If you don’t grow, you don’t live” menjadi dasar dalam kegiatan ini.
“Besar harapan kami, anak-anak didik kami mampu bertumbuh menjadi pribadi yang tinggi adabnya dan mulia ilmunya. Memiliki rasa empati terhadap sekitar dan tidak takut menghadapi tantangan di suatu hari.” ujar Wakil Kepala SD Muhammadiyah 18 Surabaya, Ach. Barizi.
Ada Games hingga Muhasabah Diri
Di sisi lain, Kepala Urusan Ismuba SD Muhammadiyah 18 Surabaya, Muhammad Zainuddin SPd, menyampaikan bahwa siswa kelas 6 nantinya akan mengikuti rangkaian kegiatan.
Di antaranya ada games bersama trainer Edupark, muhasabah diri bertemakan Intropeksi diri dan berbakti kepada orang tua bersama Ustadz Muhammad Zainuddin, dan terakhir praktik manasik haji bersama Ustadz Ali Murtadho.
Manasik haji berlangsung di hari kedua, Kamis (23/1/2025) dengan Ustadz Ali Murtadho sebagai pemateri. Seluruh siswa kompak memakai pakaian ihram. Terutama untuk laki-laki, ustadz Ali Murtadho memberikan praktik tentang tata cara memakai pakaian ihram.
Penyampaian materi tentang manasik haji berlangsung lancar. Seluruh siswa fokus mendengarkan dan membaca rangkuman materi yang telah tersedia oleh panitia seputar tata cara ibadah haji.
Adapun tata caranya yaitu, memakai pakaian ihram, niat ihram, wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah dan Mina, melempar jumrah, thawaf di Ka’bah, sa’i, dan tahallul.
Seluruh siswa memulai untuk praktik manasik haji. Siswa berkumpul di lapangan elKisi Edupark, mengikuti satu persatu rangkaian ibadah haji dengan panduan langsung oleh Ustadz Ali Murtadho.
“Ahamdulillah, mendapatkan pengalaman baru tentang praktik manasik haji, seruuu dan menyenangkan bisa mengikuti kegiatan ini bersama teman-teman” ungkap Abiyantara Afianzar, yang akrab dengan panggilan Abi.
Penulis Mitha Rizky Rachmawati, Editor Danar Trivasya Fikri
