
PWMU.CO – Mengelola sebuah event bukan hanya tentang teknis pelaksanaannya saja, tetapi juga tentang bagaimana event manager menyampaikan cerita yang kuat agar berkesan di benak audiens. Hal itu ditegaskan Founder Analogi Organizer Ahmad Faiz Firojabi dalam diskusi public relations (PR) prodi lmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Adapun agenda yang dilaksanakn pada Jumat (14/02/2025) itu diikuti ratusan mahasiswa yang aktif bertanya dan berdiskusi.
Menurut Faiz, storytelling dalam manajemen event merupakan aspek penting. Karena hal itu akan berefek pada event yang akan dijalankan. Faiz menekankan ada tiga hal utama dalam menyusun sebuah event yang tepat. Tiga hal itu adalah memahami product knowledge, target audiens, dan permasalahan yang dihadapi klien.
“Jika kalian bisa memahami ketiga aspek ini, maka menentukan konsep event yang sesuai akan menjadi jauh lebih mudah. Selain itu, tiga hal ini bisa menjadi pedoman agar jelas maksud dan tujuan event yang kita lakukan,” jelasnya yang juga alumnus Ilmu Komunikasi UMM.
Management Event
Selain tiga hal itu, ia juga menyoroti pentingnya key message dalam setiap event. Menurutnya, keberhasilan suatu event tidak hanya diukur dari pelaksanaan di hari H, tetapi juga dari strategi yang diterapkan setelah acara selesai.
“After event harus menjadi bagian dari strategi utama. Perlu ada evaluasi untuk memastikan apakah pesan utama yang ingin disampaikan sudah diterima dan dipahami oleh audiens,” tambahnya.
Hal penting lain yang boleh dilupakan adalah adanya keberhasilan mencapai tujuan serta melihataspek legalitas seperti Memorandum of Understanding (MoU). Sekalipun budget event yang dikelola terbatas. Faiz menilai bahwa MoU dapat menghindarkan dari risiko yang tidak diinginkan dan memastikan semua pihak memahami perannya masing-masing.
Adapun diskusi ini bertujuan untuk memberi gambaran dasar sebagai bekal mahasiswa untuk menjalani praktikum ilmu komunikasi berbasis real client. Dengan begitu, para mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman praktis yang langsung bersentuhan dengan dunia bisnis dan usaha yang ada.
Melalui kuliah perdana ini, mahasiswa Ilmu Komunikasi UMM juga diharapkan dapat memahami konsep event management secara lebih mendalam. Mampu merancang dan melaksanakan event yang tidak hanya menarik, tetapi juga memiliki dampak positif bagi masyarakat.
Sementara itu, dosen koordinator praktikum Jamroji juga menekankan pentingnya publikasi dalam keberhasilan event. Event dikatakan sukses, kata Jamroji, ketika tujuannya tercapai dan partisipan mendapatkan informasi yang jelas melalui publikasi yang dilakukan.
“Pastikan publikasi kalian unggul, karena itu adalah salah satu komponen nilai terpenting dalam praktikum ini,” tegasnya. (*)
Penulis Hassan Al Wildan Editor Amanat Solikah