PWMU.CO – Masjid Al-Hidayah, pusat dakwah PRM Tampo, menjadi lokasi berlangsungnya Safari Ramadan yang diselenggarakan oleh Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Cluring dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Cluring. Acara ini diikuti oleh warga Muhammadiyah, jamaah Masjid Al-Hidayah, serta masyarakat Dusun Krajan, Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, pada Selasa (11/3/2025).
Kegiatan sosial dan keagamaan ini dihadiri oleh Camat Cluring Tri Wahyu Angembani, Pengurus MUI Kecamatan Nashirudin, Kepala Puskesmas, Babinkamtibmas Polsek Cluring, Babinsa Koramil Cluring, Kepala Desa Tampo, serta Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Cluring.
Acara diawali dengan penyerahan santunan berupa paket sembako dan uang tunai kepada warga kurang mampu di wilayah tersebut oleh Forpimka. Santunan ini tidak hanya bertujuan untuk meringankan beban hidup mereka, tetapi juga sebagai bentuk perhatian dan kasih sayang antar sesama. Setelah itu, dilanjutkan dengan pemberian al-Qur’an dan sajadah kepada pengurus Takmir Masjid.
Dalam sambutannya, Camat Cluring, Tri Wahyu Angembani, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini. Ia menekankan bahwa kegiatan semacam ini sangat penting untuk mempererat hubungan antara pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan masyarakat. Selain itu, Safari Ramadhan juga menjadi kesempatan untuk menyampaikan informasi mengenai program pemerintah secara langsung kepada warga.
“Selain memberikan bantuan materi, kami juga ingin menumbuhkan rasa kebersamaan, mempererat silaturahmi, serta meningkatkan semangat gotong royong di masyarakat. Program kesehatan masyarakat, seperti penanggulangan stunting dan gizi buruk, harus kita perhatikan. Selama bulan puasa, mari kita jaga ketertiban dengan mengurangi penggunaan sound system keliling dan knalpot brong,” ujarnya.
Acara ditutup dengan pengajian yang dipimpin oleh Ustadz Ghufron Amrullah. Dalam ceramahnya, ia mengajak hadirin untuk merenungkan pentingnya berbagi kepada sesama, terutama kepada fakir miskin. Ia menegaskan bahwa memberi bukan hanya soal materi, tetapi juga tentang keikhlasan dan kepedulian terhadap mereka yang tengah kesulitan.
“Santunan ini merupakan wujud nyata dari semangat gotong royong dan kepedulian kita terhadap sesama. Semoga apa yang kita berikan hari ini dapat bermanfaat dan meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujar Ustadz Ghufron dalam tausiyahnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga setempat. Selain pengajian dan santunan, juga diadakan pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas Desa Tampo. Banyak warga yang memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksakan kesehatan mereka.
Salah seorang penerima bantuan, Rahman, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan. “Alhamdulillah, terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu kami. Bantuan ini sangat berarti, terutama selama bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ujarnya dengan penuh haru.
Acara ini menjadi momen penting bagi masyarakat Tampo untuk lebih peduli dan berbagi dengan sesama. Selain itu, kegiatan ini juga mengingatkan pentingnya mempererat silaturahmi antarwarga dan menjadikan Masjid Al-Hidayah sebagai pusat kegiatan sosial serta keagamaan yang memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. (*)
Penulis Faishal Ainurrizki Editor Wildan Nanda Rahmatullah
