
PWMU.CO– Malam yang penuh keberkahan menyelimuti Siliragung saat Pimpinan Muhammadiyah Cabang (PCM) Siliragung Banyuwangi menjadi tuan rumah Safari Ramadan perdana pada Senin (10/3/2025).
Di tengah suasana Ramadan yang syahdu, ratusan jamaah dari berbagai organisasi Islam berkumpul dalam acara ini. Tak sekadar menjadi ajang buka bersama, Safari Ramadan ini juga menjadi simbol eratnya ukhuwah Islamiyah serta pesatnya perkembangan Muhammadiyah di Siliragung.
Siliragung Bersatu: Sinergi Lintas Organisasi Islam
Safari Ramadan kali ini terasa istimewa sebab dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat. Tak hanya warga Muhammadiyah, acara ini juga melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Siliragung, serta organisasi Islam besar lainnya seperti Muslimat Nahdatul Ulama (NU), Fatayat NU, Banser, Ansor, dan Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama (PCNU).
Dari Muhammadiyah Cabang Siliragung sendiri, hadir jajaran Pimpinan Cabang Muhamamdiyah (PCM), Pimpinan Cabang Aisiyah (PCA), Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisiyah (PCNA), Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM), Tapak Suci Ranting SMK Muhamamdiyah 8 Siliragung (SMK Models) Kokam, Hizbul Wathan, serta IPM Ranting SMK Models.
Ketua PCM Siliragung, Imam Saiful SPd mengungkapkan bahwa Safari Ramadan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat persaudaraan umat Islam di kecamatan ini.
“Kita semua memiliki tujuan yang sama, yakni membangun Siliragung yang lebih baik. Dengan bersinergi, kita bisa membawa manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ujarnya.
Peran Muhammadiyah: Dari Pendidikan hingga Ekonomi
Muhammadiyah di Siliragung telah bertransformasi menjadi kekuatan yang turut membangun daerah, terutama dalam bidang pendidikan dan ekonomi.
Di bidang pendidikan, Muhammadiyah telah mendirikan:
o PAUD Muhammadiyah
o SMP Muhammadiyah 5 Siliragung
o SMK Muhammadiyah 8 Siliragung (SMK Models), yang kini memiliki lebih dari 1.000 siswa.
o Ke depan, Muhammadiyah juga merencanakan pendirian SD Muhammadiyah untuk memperkuat akses pendidikan dasar.
Di bidang ekonomi, Muhammadiyah turut menggerakkan berbagai unit usaha, seperti:
o Ed-Hotel, satu-satunya hotel pendidikan di wilayah ini.
o Surya Mart, pusat ekonomi berbasis komunitas.
o Bengkel Yamaha, bengkelr resmi Yamaha sekaligus tempat praktik siswa SMK Models
o Usaha keperluan kantor, sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi lokal.
“Muhammadiyah ingin hadir sebagai solusi, baik dalam pendidikan maupun ekonomi. Kami bersyukur atas dukungan masyarakat yang terus mempercayakan pendidikan anak-anak mereka kepada kami,” ungkap Ketua PCM Siliragung.

Buka Bersama ala Gala Dinner: Nuansa Berbeda di Safari Ramadan
Tak hanya penuh makna, Safari Ramadan ini juga dikemas dengan konsep yang lebih eksklusif. Acara buka puasa bersama disajikan dalam nuansa gala dinner, memberikan suasana yang lebih elegan dan berkesan. Bertempat di halaman SMK Models Banyuwangi.
Hidangan berbuka disajikan dengan tatanan rapi dan suasana yang nyaman. Para tamu menikmati santapan dalam kebersamaan yang tetap formal namun akrab. Konsep ini memberikan kesan spesial bagi para peserta yang hadir.
Agus Nur Ismail, Sarpras SMK Models Sekaligus Ketua PCPM Siliragung menyampaikan bahwa konsep gala dinner ini dipilih untuk menciptakan pengalaman berbeda dalam berbuka puasa.
“Kami ingin acara ini tak sekadar menjadi buka bersama, tetapi juga menjadi kenangan yang berkesan bagi semua yang hadir,” ujarnya.
Perekonomian Siliragung Maju, Masyarakat Diajak Jaga Lingkungan
Dalam kesempatan ini, Camat Siliragung, Henri Suhartono, mengapresiasi peran Muhammadiyah dalam pembangunan daerah.
Perkembangan Muhammadiyah turut mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Bertambahnya toko dan usaha baru menunjukkan ekonomi masyarakat semakin berkembang. Henri juga mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan dan kesehatan, terutama dalam penanganan stunting dan demam berdarah.
Sementara itu, Danramil Siliragung, Harianto, menegaskan bahwa acara seperti ini sangat penting dalam mempererat hubungan antara masyarakat dan pemerintah.
“Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut, agar silaturahmi dan kebersamaan semakin kuat,” tuturnya.
Penulis Cici Arista Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun