
PWMU.CO – Aula Rumah Makan Aznia, Desa Kalipang, Balongpanggang, Gresik tampak semarak, pagi Selasa (15/4/2025) pagi.
Sebanyak 100 peserta antusias mengikuti workshop bertema strategi branding sekolah di era digital.
Peserta berasal dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Aisyiyah (PCA), Majelis Dikdasmen, serta guru dan karyawan dari perguruan Muhammadiyah Balongpanggang dan Karangsemanding.
Acara diawali dengan pembukaan, tilawah bersama, kajian singkat, serta sambutan dari panitia, Ketua Majelis Dikdasmen PCM Balongpanggang, dan Ketua PCM Balongpanggang. Acara pembuka ditutup dengan doa bersama.
Tips dan Trik Branding Sekolah
Usai pembukaan, para peserta langsung mengikuti sesi inti: Workshop penulisan dan branding sekolah bersama Azrohal Hasan, dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya dan Anggota Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) PWM Jawa Timur.
Dengan gaya yang santai dan penuh semangat, Azrohal memaparkan materi berjudul “Tips dan Trik Branding Sekolah Lewat Media”. Ia menggarisbawahi pentingnya membangun citra positif sekolah melalui konten kreatif di era digital.
“Media elektronik saat ini sangat tepat sebagai sarana komunikasi dengan wali murid, terutama di tingkat SD yang banyak diisi oleh orangtua milenial. Guru harus rajin menulis dan membuat konten menarik untuk mendukung PPDB,” pesan pria yang juga Pemimpin Redaksi PWMU.CO ini.
Paparan Azrohal memantik antusiasme peserta. Beragam pertanyaan mengalir dari guru dan karyawan yang ingin sekolahnya makin diminati masyarakat.
Muhammad Reban, Ketua Majelis Dikdasmen PCM Balongpanggang, menyampaikan harapannya agar workshop ini menjadi titik awal penguatan branding sekolah Muhammadiyah, dari jenjang Kober, TK, SD, hingga SMA.
“Semoga setelah ini semua lembaga kita lebih aktif menulis dan membuat konten positif, agar dikenal lebih luas dan makin dipercaya masyarakat,” harap Sejarawan Kelahiran Bulubrangsi, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan ini. (*)
Penulis: Muhammad Ajis Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan
