PWMU.CO – Untuk dapat melahirkan calon-calon pemimpin bangsa masa depan yang memiliki karakter berbasis Alquran, SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik mengembangkan salah satu program unggulannya, Kelas Tahfidh.
Bertempat di aula SDMM, sosialisasi Kelas Tahfidh berjalan lancar, dihadiri 35 dari 45 orangtua siswa yang diundang, Jumat (19/1/18).
Ditemui usai sosialisasi, Ustadzah Fashlihah, Koordinator Alquran Learning menjelaskan Kelas Tahfidh ini diselenggarakan setiap hari Senin-Jumat pukul 06.30-07.10 WIB.
“Metode yang kami gunakan adalah perpaduan Tikrar dan Talaqi,” ungkapnya.
Fashlihah menjelaskan, Tikrar adalah metode menghapal dengan cara membaca bagi yang sudah lancar membaca. “Sedangkan Talaqi adalah metode menghapal dengan cara membacakan berulang-ulang,” jelasnya.
Dia menambahkan, Alquran Learning di SDMM menggunakan metode Tajdied, di bawah binaan Badan Tajdied Center Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik.
“Karena itu, lagu yang kami terapkan kepada siswa menggunakan lagu Hijaz. Untuk Kelas Tahfidh, tidak hanya hapal, tapi ketepatan tajwid dan makhorijul huruf serta suara dan lagu juga harus dikuasai,” tegasnya.
Program ini, lanjutnya, diikuti oleh 45 siswa kelas 1 hingga kelas 5 yang telah lolos seleksi sebelumnya. “Dalam prosesnya nanti akan ada penilaian harian dan ada eliminasi tiap bulannya. Anak-anak yang belum lolos seleksi di awal, masih memungkinkan untuk mengikuti seleksi berikutnya,” paparnya.
Koordinator Kurikulum Rudi Purnawan berharap target Kelas Tahfidh ini bisa mencapai minimal 3 juz. “Bismillah, semoga anak-anak semakin semangat menghapal dan menjadi generasi cinta Alquran,” harapnya.
Bring Quran every where in ur heart, in ur hand! (Vita)