PWMU.CO – Sistem eksperimen dipilih Klinik Sains bekerjasama dengan Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) dalam Final Olimpiade Ilmu Pengetahuan Alam (Olipa) 4, Ahad (29/4/18). Hal ini disampaikan Kepala Prodi (Kaprodi) PGSD UMG Nataria Wahyuning Subayanti di sela penjurian final kategori kelas besar.
“PGSD bersama Klinik Sains ingin menyuguhkan kompetisi sains yang berbeda. Selama ini belum ada olimpiade IPA di Kabupaten Gresik yang berupa eksperimen. Jadi ini adalah kompetisi eksperimen pertama di kota pudak ini,” tuturnya.
Perempuan yang akrab disapa Nataria ini juga mengungkapkan eksperimen penting dikuasai saintis cilik untuk mengasah kemampuan mereka dalam penerapan konsep IPA menjadi peristiwa nyata.
“Ingat bahwa pendidikan itu bukan berfungsi untuk menghafal ilmu, tetapi bagaimana mereka bisa memecahkan masalah sehari-hari dengan ilmu. Saintis cilik bukan sekadar penghafal konsep, tetapi pencetus solusi kehidupan dari konsep yang telah dipelajari,” ujar Nataria.
Dia melanjutkan, selain eksperimen, finalis juga ditantang menyelesaikan soal Contextual Response Index (CRI).
“Dalam soal CRI, finalis diberikan beberapa konsep IPA dan diminta pendapatnya, benar atau salah konsep itu. Finalis juga diminta menuliskan yakin tidaknya dalam menentukan benar atau salah, serta menjelaskan alasannya. Soal semacam ini bertujuan melihat seberapa jauh pemahaman finalis terhadap konsep tertentu dan mengetahui ada tidaknya miskonsepsi yang diajarkan guru di sekolah,” jelas Nataria.
Sementara itu, juri kelas kecil Arissona Diah Indah Sari menegaskan konsep eksperimen dalam final Olipa 4 ini bagus untuk merangsang sekolah-sekolah agar intensif mengajak siswa bereksperimen.
“Dari final ini, kita bisa tahu sekolah mana yang biasa diajak gurunya bereksperimen dan mana yang hanya diajarkan teori saja. Finalis yang sering bereksperimen di sekolahnya tentu bisa mengerjakan final dengan mudah,” ungkap Aris, sapaannya.
Sebelum penghargaan juara, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMG Sri Uchtiawati berpesan juara hanya sebagai simbol keberhasilan, potensi yang ada dalam diri anak harus dikembangkan.
“Oleh karena itu, hal ini menjadi tugas guru dan kedua orang tua untuk selalu mendampingi buah hatinya. Saya sangat bangga pada peserta di final Olipa 4 karena kalian sudah berani berkompetisi di tingkat kabupaten. Saya berharap, kerjasama antara Klinik Sains dengan tim PGSD bisa tetap berlanjut sampai pada event-event berikutnya demi kemajuan pendidikan dasar di Kabupaten Gresik,” pesannya.
Bertempat di UMG, 18 finalis yang terdiri dari sembilan finalis kelas besar dan sembilan finalis kelas kecil berkompetisi memperebutkan juara utama. Keseluruhan finalis adalah para juara rayon di penyisihan Olipa 4 rayon utara, tengah, dan selatan yang telah dilaksanakan di minggu pertama, kedua, dan ketiga bulan April ini. Inilah pemenangnya:
Kategori kelas kecil
1. Juara Utama 1 M. Zamir Labib skor 95 (SD Muhammadiyah Sidayu).
2. Juara Utama 2 Leandra Aisyah skor 90 (SD Muhammadiyah 2 GKB).
3. Juara Utama 3 Ahmad Shobih R skor 87,5 (SD Muhammadiyah Sidayu).
4. Harapan 1 Nanda Najwa skor 81 (SD Muhammadiyah Benjeng).
5. Harapan 2 Zahida Wafiqotun skor 76,7 (MI YKUI Maskumambang Dukun).
6. Harapan 3 Yasmin Fauziyah skor 62,5 (SD Muhammmadiyah Giri).
7. Finalis 1 Ahmad Yogas skor 57,5 (SD Alami Driyorejo).
8. Finalis 2 Devita Imanda Putri skor 57,5 (SD Muhammadiyah Giri).
9. Finalis 3 Gustav Al Habsyi skor 55,8 (SD Muhammadiyah Benjeng).
Kategori kelas besar
1. Juara Utama 1 Nadiya Rahma Ihsan skor 87 (SD Muhammadiyah Manyar).
2. Juara Utama 2 Saffanah Yasmin Noor skor 86 (SD Semen Gresik).
3. Juara Utama 3 Ana Abidah Keisya skor 69 (SD Muhammadiyah Sidayu).
4. Harapan 1 M Alaika Nasrullah skor 62 (SD Muhammadiyah GKB 1).
5. Harapan 2 Yasmin Zahrotul S skor 50 (SD Muhammadiyah Sidayu).
6. Harapan 3 Rahma Nur Anisa skor 46 (SD Muhammadiyah Wringinanom).
7. Finalis 1 M. Faisal Karim skor 45 (SD Muhammadiyah Wringinanom).
8. Finalis 2 Khumairotul F skor 43 (SD Muhammadiyah Sidayu).
9. Finalis 3 Ambar Arta Nova skor 39 (SD Muhammadiyah Wringinanom).
Selamat! (Tsa)