PWMU.CO – Ada empat amalan anak shaleh yang bermanfaat bagi orangtua yang telah meninggal. Arif Saifudin bin Abdul Mukhid—dari Kantor Urusan Agama Kota Batu—menyampaikan hal itu dalam Kajian Ahad Pagi yang diselenggarakan Majelis Tabliq Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wringinanom, Gresik, di halaman SD Muhammadiyah 1 Wringinanom, Ahad (6/5/18).
Pertama, mendoakan orangtua terutama dalam waktu istimewa atau mustajabah, seperti antara adzan dan iqamah dan ketika sepertiga malam terakhir.
Kedua, melunasi utang. “Jika orangtua kita mempunyai tanggungan hutang, maka amalan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh anaknya adalah melunasi hutangnya,” ujarnya.
Ketiga, lanjut Arif, menunaikan qadha nadzar, seperti yang pernah dilakukan Sahabat Sa’ad bin Ubadah bertanya kepada Nabi Muhammad SAW ketika ibunya yang sudah meninggal namun dia memiliki nadzar yang belum ditunaikan, maka Nabi mengatakan, “Tunaikanlah nadzar ibumu.”
Keempat, segala amal shalih yang dilakukan oleh anak yang shalih akan bermanfaat bagi orangtuanya yang sudah meninggal. “Karena tumbuh-kembangnya anak atas jerih payah orangtuanya, maka setiap amal shalih seorang anak adalah pahala bagi orangtuanya,” ujarnya.
Kajian Ahad Pagi yang diikuti tujuh Ranting di Kecamatan Wringinanom ini agak istimewa karena dihadiri oleh anggota Nasyiah yang sedang mengikuti Darul Arqam Nasyiatul Aisyiyah (DANA) 2 Wilayah Kerja Selatan yang meliputi empat kecamatan. (Ani Ummi Aida)